BLITAR, LINGKARWILIS.COM – Tingginya minat warga terhadap rumah susun sewa (rusunawa) di Kelurahan Turi, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar membuat daftar tunggu terus bertambah. Saat ini, tercatat sebanyak 65 kepala keluarga (KK) masih mengantre untuk bisa menghuni rusunawa yang berlokasi di Jalan Randu Agung tersebut.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kota Blitar, Suyatno, mengungkapkan bahwa setiap tahun permintaan untuk tinggal di rusunawa tetap tinggi. “Rusunawa bersifat sewa, jadi tidak bisa dihuni secara permanen. Namun antreannya selalu ada puluhan setiap tahun,” jelasnya, Sabtu (28/6/2025).
Rusunawa Kota Blitar memiliki tiga twin blok dengan total 86 unit hunian. Saat ini seluruh unit sudah terisi, mayoritas oleh warga dengan penghasilan rendah yang belum memiliki tempat tinggal tetap.
Baca juga : Amankan Pengesahan Warga Baru PSHT, Polres Kediri Kota Kerahkan Ratusan Personel dan Lakukan Penyekatan
Retribusi sewa ditetapkan dengan tarif terjangkau, mulai dari Rp75.000 hingga Rp150.000 per bulan. Tarif bergantung pada lokasi unit, di mana lantai empat dikenai tarif paling murah, sementara lantai satu hingga tiga lebih tinggi karena lebih diminati penghuni.
“Blok bawah paling disukai karena tidak perlu naik tangga. Namun semua unit kini sudah penuh,” tambah Suyatno.
DPRKP menegaskan bahwa rusunawa ditujukan khusus untuk warga berpenghasilan rendah. Pemerintah berharap, bila ada penghuni yang kondisi ekonominya membaik, mereka bersedia pindah ke hunian mandiri agar kesempatan bisa diberikan kepada warga lain yang lebih membutuhkan.***
Reporter: Aziz Wahyudi
Editor: Hadiyin
