LINGKARWILIS,COM– Kesenian Pulau Dewata menjadi daya tarik wisatawan salah satunya tarian Calonarang, atau lebih dikenal sebagai pertunjukan Leak Bali. Namun,sebenarnya Leak adalah ilmu hitam legendaris yang sangat ditakuti oleh masyarakat Bali
Cerita Leak Bali berkembang dari seorang manusia yang mempelajari ilmu hitam dan berubah menjadi Calonarang, penguasa tertinggi ilmu Leak.
Asal-Usul Leak Bali dimulai dengan kisah seorang janda sakti mandraguna bernama Dayu Datu, yang dikenal sebagai Calonarang.
Dayu Datu tinggal di Desa Girah, di pesisir Bali, yang pada masa itu masih dalam kekuasaan Kerajaan Majapahit. Calonarang memiliki ilmu hitam yang dituliskan dalam sebuah kitab, dan inilah cikal bakal lahirnya ilmu Leak Bali.
Resep Simpel Ceker Mercon yang Pedasnya Bikin Lidah Ndower, Buat Suami Makin Cinta
Dalam kisah ini, Dayu Datu mengalami penderitaan karena kitab sihirnya dicuri dan disimpan oleh Empu Bharadah. Beberapa murid Calonarang yang telah mempelajari sebagian ilmu sihirnya melarikan diri ke Pulau Bali dan melestarikan ilmu tersebut.
Ilmunya pun kemudian berkembang di Bali, dan Calonarang dianggap sebagai tokoh yang dekat dengan adat masyarakat Hindu Bali.
Leak memiliki tingkatan ilmu, dari yang paling rendah hingga paling tinggi. Orang yang menguasai ilmu ini dapat berubah wujud menjadi berbagai bentuk, mulai dari binatang hingga badai yang mematikan. Masyarakat Bali meyakini bahwa ilmu hitam ini hanya berfungsi di Pulau Bali.
7 Drama Korea Terbaru Tayang Januari 2024, Ada yang Dimainkan Ibu Muda Baru Park Shin Hye
Pertunjukan kesenian Calonarang biasanya ditampilkan dalam festival Galungan dan juga sebagai ritual pembersihan saat terjadi wabah penyakit di desa.
Minusnya, ilmu ini mewajibkan tumbal berupa daging manusia atau darah janin untuk mencapai kekebalan. Meskipun kisah ini terkesan mistis, beberapa orang modern mengaku telh mengalami pengalaman supranatural terkait dengan Leak.
Salah satu cerita mencatat kejadian horor ketika seseorang melakukan ritual penebusan Leak di pantai. Penampakan sosok besar dengan mata merah dan sosok Leak di bawah pohon menjadi momen menakutkan.
Rekomendasi Warung MIe Ayam Enak dan Murah di Kediri, Harganya Gak Bikin Kantong Menjerit!
Meskipun keberadaannyamasih menjadi perdebatan dan pandangan personal, cerita ini tetap menjadi bagian dari kepercayaan dan budaya masyarakat Bali. Sebagai wisatawan atau penikmat kebudayaan, penting untuk menghormati dan memahami warisan budaya setempat, meskipun bersifat mistis atau legendaris.
Semoga artikel ini memberikan wawasan lebih dalam mengenai asal-usul leak Bali, yang merupakan bagian tak terpisahkan dari kekayaan budaya pulau yang eksotis ini.
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya
