AWAS! Ini Bahaya Makan Makanan Pedas, Punya Dampak Buruk Bagi Kesehatan Lho! 

AWAS! Ini Bahaya Makan Makanan Pedas, Punya Dampak Buruk Bagi Kesehatan Lho! 
Ilustrasi makanan pedas yang wajib dipahami

LINGKARWILIS.COM – Makanan pedas telah menjadi bagian bumbu wajib yang selalu ada di berbagai masakan seluruh dunia.

Bagi banyak orang, sensasi pedas dari cabai atau rempah-rempah tertentu bisa sangat memuaskan dan menambah cita rasa makanan.

Namun, meskipun makanan pedas bisa menggugah selera, konsumsi berlebihan dapat membawa sejumlah risiko kesehatan.

Nah, berikut ini adalah beberapa bahaya yang mungkin timbul akibat makan makanan pedas secara berlebihan dan perlu Anda perhatikan.

6 Bahaya Makanan Pedas

1 Masalah Pencernaan

Iritasi Lambung: Makanan yang pedas dapat menyebabkan iritasi pada lambung, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar atau oleh individu yang memiliki perut sensitif. Ini bisa menyebabkan sensasi terbakar, nyeri ulu hati, atau bahkan gastritis.

Refluks Asam: Mengonsusinya terlalu banyak bisa memicu refluks asam atau GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), di mana asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan rasa panas di dada atau mulas.

Diare: Dapat mempercepat gerakan usus, yang bisa menyebabkan diare. Bagi beberapa orang, capsaicin dalam cabai bisa menjadi iritan usus dan mempercepat transit makanan melalui saluran pencernaan.

2 Gangguan pada Kulit

Ruam dan Sensasi Terbakar: Kontak langsung dengan cabai atau rempah-rempah pedas dapat menyebabkan iritasi kulit, ruam, atau sensasi terbakar. Ini sering terjadi jika Anda memotong cabai tanpa sarung tangan atau tidak mencuci tangan dengan benar setelahnya.

3 Risiko pada Saluran Pernapasan

Iritasi Tenggorokan: Makanan pedas dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan, yang bisa memicu batuk atau kesulitan menelan.

Asma dan Masalah Pernapasan: Pada beberapa individu, makanan pedas bisa memperburuk gejala asma atau menyebabkan masalah pernapasan karena iritasi pada saluran udara.

4 Efek pada Kesehatan Jantung

Palpitasi Jantung: Meskipun tidak selalu berbahaya, konsumsi makanan pedas dapat menyebabkan palpitasi atau jantung berdebar pada beberapa orang. Ini bisa menimbulkan kekhawatiran, terutama bagi mereka dengan riwayat penyakit jantung.

5 Risiko Dehidrasi

Keringat Berlebihan: Dapat menyebabkan keringat berlebihan karena sifat termogeniknya. Ini bisa menyebabkan dehidrasi jika asupan cairan tidak mencukupi.

6 Pengaruh Psikologis

Ketagihan: Bagi beberapa orang, sensasi terbakar dapat menjadi adiktif, menyebabkan mereka terus-menerus mencari makanan pedas. Ini bisa mengarah pada konsumsi berlebihan dan potensi risiko kesehatan yang telah disebutkan.

Tips untuk Mengurangi Dampak Buruk Makanan Pedas

– Konsumsi dalam Moderasi: Nikmati makanan pedas dalam jumlah yang wajar dan hindari makan terlalu banyak sekaligus.

– Minum Susu: Susu dapat membantu mengurangi sensasi terbakar akibat makanan pedas karena kandungan caseinnya yang dapat mengikat capsaicin.

– Makan Karbohidrat: Konsumsi makanan berkarbohidrat seperti roti atau nasi dapat membantu menyerap sebagian capsaicin dan mengurangi efek pedas.

– Hindari Makanan Pedas Saat Perut Kosong: Makanan pedas dapat lebih mengiritasi perut kosong. Pastikan Anda memiliki sesuatu di perut sebelum mengonsumsi makanan pedas.

Ingat! Dengan mengonsumsi makanan pedas secara moderat dan memperhatikan reaksi tubuh, Anda dapat menikmati sensasi pedas tanpa mengorbankan kesehatan.

Editor: Shadinta Aulia Sanjaya 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *