Bahaya Pemanis Buatan, Salah Satunya Bisa Meyebabkan Kanker

saat ini banyak beredar pemanis buatan yaitu senyawa yang digunakan untuk menggantikan gula alami.
Ilustrasi, pemanis buatan berbahaya bagi kesehatan
Lingkarwilis.com – Alangkah baiknya kita selektif dalam membeli minuman terutama di pinggir jalan. Sebab saat ini banyak beredar pemanis buatan yaitu senyawa yang digunakan untuk menggantikan gula alami.
Meski sebagian produk pemanis buatan memperoleh izin dari pemerintah dan dikategorikan sebagai pemanis buatan yang aman, tetapi perlu dibatasi dalam konsumsinya.
Pemanis buatan berisiko bisa menjadi racun pada tubuh jika kadarnya melebihi batas normal. Dihimpun dari berbagai sumber, sejumlah gangguan kesehatan sebagai dampak negatif pemanis buatan adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan Berat Badan
Bahaya pemanis buatan bagi kesehatan tubuh adalah bila dikonsumsi berlebihan yakni mengganggu metabolisme tubuh sehingga menyebabkan penambahan berat badan.
Selain itu, makanan yang mengandung pemanis buatan sering kali dibuat dengan bahan berkalori tinggi lainnya. Jika makanan tersebut dikonsumsi melebihi batas wajar, maka dapat meningkatkan berat badan dan menyebabkan obesitas.
2. Memperparah migrain

Jika diolah di dalam tubuh, aspartam dapat menghasilkan produk samping berupa glutamat. Jika kadar glutamat melebihi batas normal, kondisi tersebut dapat menyebabkan sakit kepala dan memperburuk gejala migrain.

3. Menyebabkan masalah perilaku

Konsumsi aspartam secara berlebihan diketahui dapat menyebabkan gangguan perilaku. Aspartam mengandung asam aspartat dan fenilalanin yang diubah menjadi metanol, dimana senyawa tersebut dapat mempengaruhi fungsi kognitif, mood, aktivitas motorik, pola tidur dan nafsu makan seseorang.

4. Peningkatan risiko diabetes

Salah satu gangguan kesehatan akibat efek negatif aspartam adalah diabetes. Meski sering digunakan sebagai pengganti gula pada penderita diabetes, mengonsumsi aspartam terlalu banyak justru dapat meningkatkan kadar gula darah sehingga dapat menyebabkan kerusakan pada pankreas.

Akibatnya, produksi hormon insulin dalam tubuh terganggu sehingga berujung pada risiko diabetes.
5. Peningkatan risiko kanker

Terlalu banyak mengonsumsi pemanis buatan dapat meningkatkan risiko penyakit kanker, seperti kanker payudara dan leukemia.

Dari ulasan tersebut konsumsi pemanis buatan sebaiknya dibatasi agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan. Bagi mereka yang mempertimbangkan untuk mengganti asupan gula dengan pemanis buatan sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter untuk mencegah risiko berbahaya.***

Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *