Cara Mudah Budidaya Ikan Nila di Kolam Terpal untuk Pemula, Simak Yuk!

Cara Mudah Budidaya Ikan Nila di Kolam Terpal untuk Pemula, Simak Yuk!
Ilustrasi cara mudah budidaya ikan nila di kolam terpal untuk pemula

LINGKARWILIS.COM – budidaya ikan nila di kolam terpal menjadi alternatif efektif untuk memanfaatkan lahan sempit.

Selain menghemat tempat, budidaya ikan nila di kolam terpal juga menawarkan kemudahan dalam perawatan dan persiapan kolam yang sederhana.

Disamping itu ikan nila juga merupakan salah satu air tawar yang banyak dicari orang, sehingga bisnis ikan nila di kolam terpal ini sangat cocok bagi pemula yang ingin cuan.

Walaupun terlihat mudah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan terutama oleh para pemula yang ingin memulai budidaya ikan nila di kolam terpal.

Pjs Bupati Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual Lele Saat Mengunjungi Dua Produsen Ikan Lele

Cara Budidaya Ikan Nila

Menentukan Jenis Ikan dan Kondisi Lingkungan yang Ideal

Salah satu jenis nila yang populer untuk dibudidayakan di kolam terpal adalah nila merah.

Sebelum memulai, penting untuk memperhatikan beberapa syarat hidup nila di kolam terpal :

– Salinitas: Nila dapat hidup di tingkat salinitas antara 0–29 ppt.
– Suhu: Suhu air ideal untuk nila berkisar antara 14–38°C.
– pH Air: Tingkat keasaman (pH) yang sesuai adalah 6–8.

Sebagai ikan omnivora, nila mudah menyesuaikan diri dengan berbagai jenis pakan alami seperti fitoplankton, rotifera, daphnia, bentos, dan zooplankton.

Nila juga memiliki kemampuan memijah sepanjang tahun, dengan larva sekitar 500–1000 ekor dari satu induk pada usia enam bulan.

SIMAK! Ini Manfaat Kencur untuk Burung Murai Batu dan Resep Jamu Tradisional yang Aman

Persiapan Kolam Terpal

Ukuran kolam dapat disesuaikan dengan lahan yang tersedia. Misalnya, untuk 1000 ekor ikan, disarankan kolam berukuran sekitar 100 m².

Berikut langkah-langkah yang harus dipersiapkan sebelum membuat kolam untuk ikan :

1. Membersihkan Kolam: Bilas kolam baru hingga bersih, kemudian keringkan.
2. Pengisian Air Awal: Isi kolam setengah tinggi dengan air, tambahkan probiotik sebagai sumber pakan alami.
3. Diamkan: Biarkan air kolam selama tiga hari sebelum benih ikan ditebar.

4 Cara Mudah Menjodohkan Burung Murai Batu dengan Tepat, Dijamin Berhasil!

Pemilihan dan Penebaran Benih

Pemilihan benih ikan yang berkualitas sangat penting untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Pilihlah benih dari penangkaran terpercaya, dengan ukuran seragam, sehat, dan bebas dari hama. Bibit ideal memiliki ukuran 5–8 cm dengan berat sekitar 5 gram per ekor.

Perawatan Kolam dan Pemberian Pakan

Perawatan kolam dan pemeliharaan intensif menjadi kunci kesuksesan dalam budidaya ikan, termasuk dengan menggunakan aerator atau filter untuk suplai oksigen.

Pemberian Pakan: Berikan pakan pelet berkualitas dengan kandungan protein sekitar 30% untuk mendukung pertumbuhan ikan. Sesuaikan ukuran pelet dengan ukuran benih ikan.

Perawatan Kualitas Air: Lakukan penggantian air rutin setiap tiga minggu, namun biarkan sekitar 20–30% air lama untuk menjaga keseimbangan lingkungan kolam dan menghindari stres pada ikan.

Kunjungi Pelaku Tanaman Hias di Kota Kediri, Pj Wali Kota Kediri : Peluang Ekspor Tanaman Hias Besar di Kota Kediri

Masa Panen

Masa panen nila di kolam biasanya berlangsung setelah enam bulan melalui proses perawatan.

Dengan pemeliharaan optimal, nila dapat mencapai ukuran konsumsi 6–8 ekor per kilogram.

Bisnis budidaya ikan nila di kolam terpal ini dapat menjadi pilihan menarik bagi siapa pun yang ingin memanfaatkan lahan sempit untuk usaha produktif.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi yang ingin mencoba budidaya ikan nila di kolam terpal.

Penulis: Rafika Pungki Wilujeng
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *