Daerah  

Dinas Perkim Kota Kediri Tuntaskan Perbaikan 161 Rumah Melalui Program Rehab RTLH, Ini Infonya

Dinas Perkim Kota Kediri Tuntaskan Perbaikan 161 Rumah Melalui Program Rehab RTLH
Kadis Perkim dampingi Wali Kota Kediri bersama penerima manfaat program rehab RTLH (ist)

Kediri , Lingkarwilis.com – Dinas Perkim ( Perumahan dan Kawasan Pemukiman ) Kota Kediri sudah menuntaskan program rehab RTLH ( Rumah Tidak Layak Huni ) Tahun Anggaran 2023.

Sesuai catatan Dinas Perkim, total ada 161 rumah penerima bantuan program rehab RTLH. Program ini dilaksanakan bertahap dimulai April dan selesai September 2023.

Kepala Dinas Perkim Kota Kediri Heri Purnomo mengatakan tidak ada kuota jumlah penerima manfaat dalam program rehab RTLH dan jumlahnya menyesuaikan pagu anggaran.

“untuk program ini  biaya per rumah Rp 20 juta.” jelasnya pada jurnalis lingkarwilis.com saat ditemui di kantornya, Senin (25/9/2023)

Heri Purnomo membeberkan, dari total 161 penerima manfaat program rehab RTLH, rinciannya adalah Kecamatan Pesantren 30 rumah, Kecamatan Kota 88 rumah dan Kecamatan Mojoroto 43 rumah.

Kata Heri, dalam pelaksanaan teknis program rehab RTLH di tiga kecamatan di Kota Kediri ini, pihaknya dibantu petugas pendamping yang ditunjuk oleh kelurahan.

“saya sampaikan terimakasih pada semua pihak yang ikut berkontribusi dalam program rehab RTLH ini,” ujar mantan Camat Kota ini.

Perlu diketahui, program rehab RTLH adalah Program Nasional dengan sasaran penerima manfaat adalah Masyarakat Berpenghasilan Rendah ( MBR )

Mekanismenya, rumah yang rencananya direhab diusulkan melalui kelurahan lalu bisa disetujui dimasukkan dalam daftar nama-nama penerima bantuan yang dicantumkan dalam SK Wali Kota Kediri.

Sedangkan persyaratan pengusulannya adalah rumah tersebut merupakan milik sendiri dibuktikan dengan SHM, Letter C, KTP, KK dan yang paling penting penerima manfaat tercatat di DTKS (Daftar Terpadu Kesejahteraan Sosial ).***

Reporter : Achmad Fitriyadi
Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *