LINGKARWILIS.COM – Parodi Skena Ambyar yang dibuat Nopek Novian pada 23 Mei 2024 lalu bukannya membuat netizen terhibur.
Walaupun tidak menyebutkan nama, netizen menganggap parodi Skena Ambyar buatan Nopek Novian itu disebut telah menyindir gaya konser Gilga Sahid dan membuat para fans tidak terima dengan guyonan Nopek.
Akibatnya Parodi Skena Ambyar, Instagram Nopek Novian dibanjiri komentar penggemar Gilga Sahid yang menyindir masa lalu komedian asal Madiun ini.
Parodi Skena Ambyar Nopek Novian Dituding Sindir Gilga Sahid, Loh Kok Bisa?
“Gawe parodi hamil diluar nikah masseehh”
“SKENA METENG DHISEK PIE MAS.”
“Gawe.o PARODY METENG DISEK pek. ngaca intrkpeksi.o kena karma baru tau rasa kamu .. bisa jadi kamu lngsung berada di posisi paling bawah.”
Munculnya video parodi Skena Ambyar ini diduga setelah Gilga Sahid melakukan aksi scream di beberapa konsernya.
Menurut beberapa orang Gilga Sahid belum bisa menguasai teknik scream dengan benar sehingga suaranya kurang enak didengar. Karena hal ini mulai munculah sebutan Gilga Scream di seluruh media sosial.
Scream sendiri merupakan suara keras yang menandakan sebuah emosi yang sedang dirasakan oleh pelaku, entah itu bahagia ataupun takut.
Dalam melakukan scream terdapat teknik vokal didalamnya supaya suara tidak terdengar berisik dan tetap mengikuti alunan musik.
Dibalik serangan fans Gilga Sahid di Instagram, ada pula netizen yang mendungkung Nopek dan juga ikut berpendapat.
“Anak ayah bunda baper.”
“…Enggak salah kalo dia Scream atau niatnya pingin memasukan salah satu unsur musik metal ke dangdut. Babymetal juga gitu, tapi poinnya babymetal masih masuk dengan alirannya, cuma personanya aja yang diganti cute. Nah ini musik dangdut ada screamnya, gak salah tapi keliatan lucu. Dan banyak penggemar metal yang ngehujat dan kritik. Keliatan lucu banget musik dangdut+scream…”
“Ora nyebut jeneng kok akeh karyawan pabrik sing panas.”
Ramainya sebutan Gilga Scream membuat para fans Gilga Sahid memanas tetapi tidak dengan hubungan kedua belah pihak.
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya
