Daerah  

Harga Jagung Turun, Petani di Kabupaten Kediri Mengeluh

Harga jagung di Kabupaten Kediri turun saat panen tiba. Kondisi ini tentu dikeluhkan para petani jagung yang mulai panen di minggu ini dan mulai melakukan penjemuran
Petani jagung di Ringinrejo baru saja memanen jagungnya dan usai penjemuran siap jual. (bakti)
Kediri, Lingkarwilis.com – Harga jagung di Kabupaten Kediri turun saat panen tiba. Kondisi ini tentu dikeluhkan para petani jagung yang mulai panen di minggu ini dan mulai melakukan penjemuran.
Turunnya harga  jagung cukup terasa dinama saat ini harga sekitar Rp 5.500 per kilogram, padahal sebelumnya harga jagung masih stabil yakni Rp 6100 per kilogram. Turunnya harga jagung dipengaruhi adanya cuaca panas ekstrem akibat dari El Nino.
Meski harga jagung turun namun harga Rp 5000 per kilogram masih mendingan daripada sebelumnya harga di bawah Rp 5000.
Yang utama petani sudah maksimal melakukan pemupukan,pengairan dan penyemprotan hama dan melakukan pengawasan selama menjelang musim panen.

Secara umum belum ada panen raya karena petani jagung di Kediri melakukan panen jagung tidak bersamaan waktunya.

Sukoco (60) petani jagung Ringinrejo menyebutkan kondisi cuaca ini sebenarnya baik untuk jagung namun kemarau panjang dan ekstrem inilah yang bisa menyebabkan harga turun.

“perubahan bisa saja cepat dan di pasaran sebenarnya permintaan jagung cukup tinggi utamanya bagi peternak kelompok sedang hingga besar. Untuk itu saya menjualnya saat sudah selesai panen dan saya jemur dulu,” jelasnya.

Ditambahkan Solikin, setelah empat hari proses penjemuran kemudian barulah dilakukan penjualan.

“Kami bersyukur saat ini masih dapat untung dari penjualan yang sekarang. Memang harus kerja keras hadapi musim seperti saat ini, ” ujarnya.

“Kita sudah maksimalkan untuk benih yang berkualitas,pengawasan,pengairan cukup memadai bahkan perlu air lebih untuk masa tumbuh lebih baik,” imbuhnya.***

Reporter : Bakti Wijayanto
Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *