Hiburan

Ingin Hidup Anda Lebih Tertata,  Pakai POAC ! Ini Penjelasannya

Ingin Hidup Anda Lebih Tertata, Pakai POAC Ingin Hidup Anda Lebih Tertata, Pakai POAC
LINGKARWILIS.COM –  Anda pernah dengar POAC ?  Akronim atau singkatan dari Planning, Organizing, Actualing dan Controlling. Dari singkatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa POAC adalah proses perencanaan, mengorganisir, pengarahan dan evaluasi bagi sistem yang memiliki tujuan ke depan.

POAC bisa dibilang ilmu manajemen yang biasa digunakan  untuk mengorganisir  sebuah sistem dalam perusahaan.

Dalam buku Manajemen Media Massa, terbitan  Pustaka Baru Press tahun 2020, sang penulis, Ade Putranto menyampaikan bahwa POAC dapat digunakan untuk mengatur diri sendiri termasuk mengatur jadwal sehari-hari.
Kemarau Panjang, Petani di Tulungagung Malah Senang Karena Untung Besar

Tentu saja, dengan menggunakan POAC ini, kehidupan kita akan lebih tertata guna menggapai cita-cita dan tujuan.

Berikut ini fungsi dari POAC yang dapat diterapkan pada diri sendiri :

1. Sebagai pedoman dalam beraktivitas
2. Disiplin dalam berbagai kegiatan
3. Meminimalisir waktu yang terbuang sia-sia
4. Kegiatan yang dilakukan akan lebih dekat dengan tujuan

Berikut ini contoh POAC dalam kehidupan sehari-hari :

1. Planning (Perencanaan)

Dalam tahap perencanaan, kita butuh untuk merangkai rencana-rencana yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan. Rencana-rencana yang harus meliputi syarat-syarat di bawah ini:

– Spesifik
 Rencana yang disiapkan dengan maksud dan tujuan yang jelas. Spesifik menjadi pertimbangan agar rencana yang dipersiapkan fokus kepada tujuan yang ingin dicapai.

– Realistis,
Agar mudah untuk terealisasi.

– Mempertimbangkan Waktu

Contoh: Pada usia 22 tahun, saya harus lulus kuliah dengan predikat cumlaude.

2. Organizing (Pengaturan)

Setelah tahap perencanaan, beranjak ke tahap pengorganisasian. Kita harus mengorganisir, mengatur hal-hal yang diperlukan dalam pencapaian tujuan.

Contoh: Untuk mendapatkan predikat cumlaude, harus rajin dan disiplin mengikuti jam perkuliahan, mengerjakan tugas dengan baik dan memperbanyak literasi. Untuk mencapai hal ynag demikian, diperlukan pembagian waktu dengan baik, membuat alokasi waktu agar tidak ada yang terbuang dengan sia-sia.

3. Actualing (Pelaksanaan)

Setelah tahapan planning dan organizing disusun dengan baik. Maka, tahap selanjutnya adalah pelaksanaan. Actualing sebagai aksi nyata dari apa yang telah dibuat pada perencanaan dan pengorganisasian.

Dalam tahapan ini, kemampuan yang dimiliki harus dimaksimalkan dan dioptimalkan dengan tetap berdasar pada perencaan. Sehingga, terbentuknya keselarasan antara proses perencanaan, pengaturan dan pelaksanaannya.

Contoh: Disiplin, tepat waktu, aktif dalam mengikuti perkuliahan. Mengalokasikan waktu dan tenaga dengan baik.

4. Controling (Evaluasi)

Tahapan terakhir adalah evaluasi. Tahapan ini berisi penilaian terhadap program yang direncanakan dan membandingkan hasil akhir dengan rencana awal.
Dengan evaluasi, kita dapat mengidentifikasi kelemahan diri maupun program yang telah kita susun di awal. Sehingga, dengan controling kita dapat memperbaiki diri lagi untuk kedepannya.

Semoga ke depannya kita menjadi pribadi yang pintar menata dan mengatur diri. ***

Penulis : Nabila Khoirina
Editor : hadiyin

Leave a Reply