Daerah  

Pj Wali Kota Kediri Bersepeda Peringati Hari Sepeda Dunia Sekaligus Tinjau Salah Satu Sekolah Peduli Inflasi

Peringati Hari Sepeda Dunia, Pj Wali Kota Kediri Bersepeda Tinjau Salah Satu Sekolah Peduli Inflasi
Pj Wali Kota Kediri kunjungi SMP 4 sebagai sekolah peduli inflasi (protokol dan komunikasi pipinan Kota Kediri)

Kediri, LINGKARWILIS.COM – Dalam rangka memperingati Hari Sepeda Dunia, Pj Wali Kota Kediri Zanariah bersepeda dari Balai Kota Kediri menuju SMPN 4 Kota Kediri, Senin (3/6/2024). Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala KPwBI Kediri Choirur Rofiq, Sekretaris Daerah Bagus Alit, dan sejumlah Kepala OPD terkait.

SMPN 4 Kota Kediri dikenal sebagai salah satu Sekolah Peduli Inflasi. Sesampainya di sekolah, Pj Wali Kota Zanariah bersama Kepala KPwBI memanen terong dan cabai rawit yang ditanam oleh siswa-siswi di kebun belakang sekolah.

“Hari ini saya bersepeda bersama menuju SMPN 4 Kota Kediri. Dengan adanya Sekolah Peduli Inflasi, anak-anak diajarkan bahwa inflasi bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Kota Kediri dan Bank Indonesia, tetapi semua lapisan masyarakat harus paham,” ujar Zanariah.

Baca juga : Posisi 2 PKD di Kecamatan Kota Kediri Kosong, Panwascam : Segera Akan Kita Isi

Pj Wali Kota Kediri menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Kediri bekerja sama dengan KPwBI Kediri untuk mengajak anak-anak memahami inflasi melalui Sekolah Peduli Inflasi.

Pemilihan SMP sebagai fokus program ini didasarkan pada kewenangan Pemkot Kediri yang meliputi SD dan SMP. Di sekolah-sekolah ini, siswa diajarkan menanam komoditas penyumbang inflasi seperti cabai, tomat, dan sayuran lainnya.

“Anak-anak perlu diberi wawasan mengenai inflasi. Pemkot tidak hanya mendorong petani, tetapi semua masyarakat bisa melakukan urban farming. Harapannya, anak-anak memahami dan menghargai pentingnya menanam komoditas pangan serta dampaknya terhadap perekonomian Kota Kediri,” jelas Zanariah.

Baca juga : Pemkot Kediri Kuatkan Karakter Pancasila Para Pelajar, Tolak Keras Bullying

Sementara itu Kepala KPwBI Kediri Choirur Rofiq menambahkan bahwa Kota Kediri merupakan salah satu kota yang inflasinya dihitung secara rutin. Karena lahan di kota tidak luas dan sumber pangan terbatas.

Sekolah Peduli Inflasi menjadi inisiatif penting. Program ini mengajarkan anak-anak untuk melakukan urban farming sehingga kebutuhan pangan bisa dipenuhi secara mandiri di rumah.

“Kami mendidik anak-anak peduli inflasi dengan menanam komoditas pangan di lingkungan sekolah, bahkan di rumah. Dengan lomba Sekolah Peduli Inflasi, anak-anak mengetahui kaitan langsungnya dengan pertumbuhan ekonomi,” imbuhnya.

Dengan inisiatif ini, diharapkan siswa-siswi SMPN 4 Kota Kediri dan sekolah lainnya akan lebih memahami pentingnya pengelolaan komoditas pangan dan dampaknya terhadap inflasi serta ekonomi lokal.

Program ini juga diharapkan dapat memotivasi generasi muda untuk terlibat aktif dalam kegiatan urban farming, membantu menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan ekonomi yang lebih stabil.***

Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *