LINGKARWILIS.COM – Walaupun daun sirsak memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan vitamin dan antioksidannya, tetapi juga memiliki beberapa potensi kelemahan dan risiko yang perlu diwaspadai.
Ini terutama penggunaan daun sirsak adalah untuk pengobatan alternatif.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut adalah 8 reaksi tubuh yang mungkin terjadi setelah mengonsumsi air rebusan daun sirsak :
Lagi, Warga Desa Semen Kecamatan Semen Kabupaten Kediri Bergejolak, Kembali Pertanyakan Progam PTSL
- Sembelit: Penggunaan air rebusan daun sirsak dapat menyebabkan sembelit karena senyawa dalam daun sirsak mempengaruhi lendir pada usus, menghambat penyerapan sari makanan.
- Nyeri Otot dan Sendi: Ada kemungkinan timbulnya nyeri otot dan sendi karena senyawa dalam daun sirsak, terutama pada penderita asam urat atau rematik tulang.
- Dehidrasi: Umumnya, minum rebusan daun sirsak dapat menyebabkan dehidrasi karena tubuh kehilangan cairan melalui keringat dan urine sebagai respons terhadap senyawa dalam daun sirsak.
- Gangguan Asam Lambung: Senyawa dalam daun sirsak berisiko menyebabkan naiknya asam lambung hingga ke kerongkongan, memicu gejala asam lambung yang naik.
- Tidak Nyaman pada Tubuh: Rebusan daun sirsak dapat menyebabkan peningkatan panas tubuh dan gangguan metabolisme, ditandai dengan lemas, berkeringat berlebihan, dan gangguan hormon.
- Disfungsi Hati: Konsumsi berlebihan air rebusan daun sirsak dapat menyebabkan disfungsi hati karena memberikan beban kerja berlebih pada liver.
- Gangguan Fungsi Ginjal: Ginjal dapat mengalami gangguan fungsi karena menyaring senyawa dari air rebusan daun sirsak, meningkatkan risiko gagal ginjal.
- Gejala Mirip Penyakit Parkinson: Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi buah dan teh dari daun sirsak dapat menyebabkan gejala mirip penyakit Parkinson, terutama jika berinteraksi dengan obat tekanan darah tinggi atau obat diabetes.
Penting untuk diingat bahwa efek samping ini perlu mendapat perhatian serius, dan konsultasi dengan tenaga medis sebelum menggunakan sirsak sebagai pengobatan alternatif sangat dianjurkan.***
Editor : Hadiyin
