Kediri, Lingkarwilis.com – Guna mengendalikan harga beras yang terus merangkak naik, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Kediri bekerjasama dengan Bulog Kediri menggelar operasi pasar murah.
Sebanyak 8 ton beras per lokasi setiap kali operasi pasar murah ( OPM ) disiapkan yang jadwalnya sudah disusun dan disosialisasikan baik untuk wilayah Kecamatan Kota, Mojoroto maupun Kecamatan Pesantren.
Kasi Perekonomian TPID Kota Kediri Qori’ mengatakan, operasi pasar ini diharapkan dapat mengendalikan harga beras yang saat ini terus melambung.
“inflasi Kota Kediri juga agar tetap terkendali,” katanya.
Sebanyak 8 ton beras per lokasi yang didistribusikan dalam operasi pasar dikemas masing masing 5 kg,dengan harga Rp.52.000. Syarat pembelian adalah warga ber- KTP Kota Kediri dan satu warga atau per-KTP hanya diperbolehkan membeli maksimal dua bungkus beras.
Pihaknya juga meminta masyarakat kota Kediri untuk berbelanja dan memanfaatkan OPM dengan bijak.
Terpisah, Loli warga Kelurahan Tempurejo pada jurnalis lingkarwilis.com mengaku senang ada operasi pasar. Ia sangat terbantu karena harganya lebih murah dibanding beli di toko atau pasar.
“sangat bersyukur dengan adanya OPM ini,sebab beras sekarang naik harga sekitar rp 62.000, disini hanya seharga Rp 52.000.ungkapnya.***
Reporter : Achmad Fitriyadi
Editor : Hadiyin