LINGKARWILIS.COM – Bioskop Trans TV akan menayangkan film aksi horor berjudul Tremors: A Cold Day in Hell pada malam ini.
Tremors: A Cold Day in Hell merupakan bagian keenam dari waralaba Tremors, yang dikenal dengan teror monster bawah tanahnya yaitu Graboids.
Dirilis pada tahun 2018, Tremors 6: A Cold Day in Hell disutradarai oleh Don Michael Paul dan diproduksi oleh Universal Pictures Home Entertainment.
Dalam artikel ini kami akan memberikan sinopsis film Tremors: A Cold Day in Hell yang nanti malam akan tayang di Trans TV, intip yuk!
Sinopsis Film Bila Esok Ibu Tiada yang Sedang Tayang di Bioskop, Jangan Lupa Siapin Tissue!
Sinopsis Film Tremors: A Cold Day in Hell
Di wilayah Nunavut, Kanada, tim peneliti muda yang tengah mengambil sampel inti es dari gletser tewas oleh serangan Graboid.
Burt Gummer dan putranya, Travis Welker, diminta oleh Dr. Rita Sims dan pemburu Graboid muda, Valerie McKee, untuk menyelidiki kasus tersebut setelah mereka mengabaikan seorang petugas pajak.
Dalam perjalanan menggunakan pesawat, mereka diserang oleh Ass-Blaster, namun berhasil tiba di fasilitas penelitian.
Di sana, mereka menemukan bahwa kondisi panas di kawasan Arktik telah menjadikannya habitat ideal bagi Graboids.
7 Ide Menu Makanan Murah untuk Anak Kos, Simple Banget Lho Resepya!
Burt mencurigai bahwa tetangga penelitian mereka dari DARPA tengah mengembangkan senjata biologis berbasis Graboid.
Saat Ass-Blaster menyerang fasilitas tersebut, Burt berhasil menyelamatkan seorang peneliti namun mengalami serangan kesehatan hingga pingsan.
Ia kemudian mengetahui bahwa tubuhnya terinfeksi parasit berbasis racun Graboid, yang masuk saat ia berada di dalam makhluk tersebut beberapa tahun lalu.
Untuk bisa menyembuhkannya, mereka harus mengekstrak antibodi dari Graboid hidup.
Sementara Graboids terus menyerang peneliti dan staf, kelompok tersebut akhirnya terpecah.
Beberapa anggota mencoba menuju area generator, tempat pilot Mac memperbaiki pesawat dan manajer fasilitas Swackhamer membuat pagar listrik darurat di bawah tanah.
Anggota lainnya bergerak menuju menara komunikasi dan mencoba mematikan bor otomatis yang aktif.
Setelah tim DARPA sendiri diserang, agen Cutts bergabung dengan kelompok Burt, mengungkapkan bahwa timnya sebenarnya lebih fokus pada ekstraksi air lelehan daripada pembuatan senjata biologis.
Ia setuju dengan syarat Burt dan Travis agar pemerintah menghapus tunggakan pajak properti mereka di Perfection dan memberikan pembebasan pajak untuk seterusnya.
Akhirnya, kelompok tersebut menggunakan kontainer penyimpanan untuk menjebak Graboid, menikamnya dari samping untuk menahan gerakannya, serta memotong tentakel depannya.
Travis berhasil mengambil racun dari kelenjar internal Graboid menggunakan jarum suntik, yang kemudian digunakan untuk menyelamatkan Burt.
Setelahnya, Cutts menyerahkan dokumen pembebasan pajak pada keluarga Gummer.
Mereka pun menghancurkan Graboid terakhir sebelum Cutts sempat memanfaatkannya sebagai senjata biologis.
Nah penasaran seperti apa kelanjutannya? Jangan lupa ya nanti malam nonton Tremors: A Cold Day in Hell yang akan tayang di bioskop Trans TV!
Penulis: Rafika Pungki Wilujeng
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya
