LINGKARWILIS.COM – Puisi Kemerdekaan adalah salah satu cara paling indah untuk mengekspresikan semangat kemerdekaan.
Setiap penggalan bait puisi kemerdekaan mampu menyentuh hati, membangkitkan semangat, dan menginspirasi dengan kata-kata yang penuh makna.
Sebagai inspirasi kami akan menyajikan beberapa puisi kemerdekaan yang sederhana namun sarat dengan makna yang dirangkum dari berbagai sumber.
Berikut adalah beberapa contoh puisi kemerdekaan yang sederhana namun tetap penuh makna.
20 Ide Dekorasi 17 Agustus yang Unik untuk Hiasi Kelas, Kobarkan Semangat Merdeka!
5 Contoh Puisi Kemerdekaan Penuh Semangat
1 Merdeka atau Mati (Karya : Yamin)
Darah menggenang di tanah tak bertuan
Ratusan nyawa melayang
Bergelimpangan di medan perang
Mengangkat panji kemenangan
Seorang pejuang berteriak lantang
Gagah berani memegang senjata lawan penjajah
Dua kata menjadi pilihan merdeka atau mati
Tubuh kekar dihujani peluru
Penuh lubang di sekujur tubuh
Darah bercucuran mereka tetap tegak berdiri
Sekali lagi lantangkan merdeka atau mati
2 Anak Garuda (Karya : Panggi Gus Yogantoro)
Dari telur aku menetas
Dan ku belajar terbang mengitari angkasa luas negeri ini
Belajar mengenal keelokan negeri ini
Kepakkan sayap ku siap mengantarkan kemajuan untuk negeri ini
Cengkeraman kuatku akan mencengkeram kuat Pancasila
Cengkeraman kuatku akan mencengkeram kuat Bhineka Tunggal Ika
Kuku-kuku tajamku akan mengoyak orang yang merusak negeri ini
Paruh tajamku akan mematuk semua pengacau yang ada di negeri ini
Karena aku adalah anak garuda
Yang akan selalu meneruskan perjuangan garuda-garuda terdahulu
Yang akan menjaga dan mencintai selalu Indonesia.
3 Garuda Pancasila (Karya : Prawoto Susilo)
Dari Sabang sampai Merauke
Ada Garuda Pancasila di jiwa mereka
Kesaktian Pancasila tidak diragukan lagi
Sebagai pedoman hidup bernegara
Walau berbeda-beda agama
Walau berbeda-beda suku
Walau berbeda-beda bahasa
Tetap Bhineka Tunggal Ika
Entah sampai kapan
Tak terbatas ruang dan waktu
Dari anak-anak sampai tua
Semua cinta Garuda Pancasila.
4 Mengeja Merdeka (Karya : Prawoto Susilo)
Kata kakekku:
Kita harus mencintai negeri ini
Dengan sepenuh hati
Itu menjadi harga mati
Perjuangan para pahlawan dahulu
Berkorban tak peduli apa yang terjadi
Walau sampai mati
Untuk negeri kita cintai
Darah suci banyak jatuh di tanah pertiwi
Darah suci yang penuh arti
Untuk negeri ini
Untuk memberikan kemerdekaan yang hakiki
Pesan kakekku:
Kita jangan melupakan perjuangan pahlawan yang gugur di negeri ini
Karena jasa-jasanya sangat berarti
Yang telah memberikan kemerdekaan ini
5 Benderaku (Gatot Supriyanto)
Ini benderaku, dua warna
Telah digambar dengan tubuh memar pahlawan
Bahkan tubuh luluh
Dengan tangan terpotong-potong
Hati tercabik-cabik
Diaduk di tungku peperangan
Merahnya membasahi bumi pertiwi
Putihnya jadi cermin negeri
Kuingin jadi angin
Bergabung kau, kau, kau hingga menggunung
Menjaga bendera tetap berkibar
Itulah kelima contoh puisi dengan tema kemerdekaan yang sederhana namun tetap penuh makna. Cocok nih untuk lomba!
Penulis: Rafika Pungki Wilujeng
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya