Proyek jembatan yang awalnya disebut sebagai jembatan PG Meritjan ini sebelumnya ditargetkan rampung pada Mei, namun hingga akhir Mei 2024, belum kelar.
Keterlambatan ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga bahwa pengerjaan proyek berlarut larut. Padahal jembatan tersebut sangat menunjang mobilitas warga, termasuk akses pendidikan, dan utamanya ekonomi warga sekitar.
Baca juga : Kepala Pengadilan Agama Kabupaten Kediri Berganti, Ini Sosok Pejabat yang Baru
Jurnalis Lingkarwilis.com mendatangi lokasi pembangunan jembatan, Selasa (28/5/2024) untuk mencari informasi lebih lanjut. Sayangnya, di sana hanya ada pekerja lapangan dan tidak ditemukan penanggung jawab proyek atau mandor yang dapat memberikan keterangan lebih detail tentang progres pengerjaan proyek.
“yang kami harapkan cuma satu, jembatan ini segera selesai,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Di tempat yang sama, Mulyono, warga Desa Jongbiru RT 06 RW 02, menyampaikan harapan yang sama, yakni pihak pelaksana proyek segera menyelesaikan pembangunan tersebut sesuai target agar perekonomian di wilayah mereka bisa pulih seperti sebelumnya.
“begitu jembatan ini putus, perekonomian warga jadi terdampak sehingga penuntasan jembatan ini sangat kami tunggu,” pungkasnya.***
Editor : Hadiyin