LINGKRWILIS.COM – Selama bulan puasa, beberapa orang menghadapi masalah yang mengganggu aktivitasnya yaitu seperti bau mulut.
Sebenarnya bau mulut saat bulan puasa adalah hal yang umum, produksi liur yang berkurang dapat meningkatkan terbentuknya bakteri penyebab bau pada mulut.
Tapi jika bau mulut terus berlanjut walaupun sudah diatasi secara mandiri, bisa jadi itu berkaitan dengan kesehatan yang harus diperiksakan ke dokter.
Supaya hal itu tidak terjadi, mari kita telaah penyebab bau mulut saat bulan puasa dan bagaimana mengatasinya.
Penyebab Bau Mulut
1 Kurangnya Cairan:
Saat berpuasa, tubuh mengalami dehidrasi karena kurangnya asupan cairan selama berjam-jam.
Kondisi ini menyebabkan mulut menjadi kering karena produksi air liur menurun. Mulut kering memberikan lingkungan yang ideal bagi bakteri untuk berkembang biak, yang akhirnya menyebabkan bau mulut yang tidak sedap.
2 Penurunan Produksi Air Liur
Selama berpuasa, produksi air liur dalam mulut juga menurun karena kurangnya stimulasi makanan dan minuman.
Air liur penting untuk membersihkan mulut dari sisa-sisa makanan dan bakteri. Penurunan produksi air liur dapat menyebabkan bakteri berkembang biak dengan cepat, yang pada gilirannya menyebabkan bau mulut yang tidak sedap.
3 Konsumsi Makanan Tertentu saat Berbuka
Saat berbuka puasa, seringkali terjadi kecenderungan untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang tinggi gula atau beraroma kuat. Makanan seperti ini dapat meningkatkan produksi bakteri di mulut dan menyebabkan bau pada mulut.
4 Perubahan pada Saluran Pencernaan
Puasa dapat menyebabkan perubahan pada saluran pencernaan, termasuk peningkatan produksi asam lambung. Tingkat asam lambung yang tinggi dapat menyebabkan mulut terasa pahit atau asam, yang juga berkontribusi pada bau mulut yang tidak sedap.
5 Kondisi Kesehatan Mulut
Masalah kesehatan gigi dan gusi, seperti gigi berlubang atau radang gusi, juga dapat menjadi penyebab bau mulut saat bulan puasa. Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini dapat memperburuk bau mulut.
Cara Mengatasi Bau Mulut
1 Minum Air yang Cukup: Pastikan untuk minum air yang cukup saat berbuka dan sahur untuk mencegah mulut kering.
2 Menjaga Kebersihan Mulut: Sikat gigi setidaknya dua kali sehari, gunakan benang gigi, dan obat kumur untuk membersihkan mulut secara menyeluruh.
3 Hindari Makanan yang Memperburuk Bau Mulut: Batasi konsumsi makanan dan minuman yang dapat meningkatkan risiko bau mulut, seperti makanan berlemak, berbumbu, atau beraroma kuat.
4 Periksakan Kesehatan Gigi secara Rutin: Pastikan untuk menjadwalkan pemeriksaan kesehatan gigi secara rutin ke dokter gigi untuk mendeteksi dan mengobati masalah kesehatan mulut.
5 Konsultasi dengan Ahli Kesehatan: Jika bau mulut saat bulan puasa terus berlanjut atau menjadi semakin parah, konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan untuk evaluasi lebih lanjut.
Bau mulut saat bulan puasa bukanlah masalah yang tidak dapat diatasi, dengan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat dan menjaga kebersihan mulut, Anda dapat mengatasi masalah ini dan menjalani ibadah puasa dengan nyaman.
Ingatlah bahwa menjaga kesehatan mulut adalah bagian penting dari menjaga kesehatan secara keseluruhan, terutama selama bulan suci Ramadhan.
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya