Daerah  

Diduga Mencuri! Seorang Pria Kena Amukan Warga di Batu Hingga Motor Dibakar

Diduga Mencuri! Seorang Pria Kena Amukan Warga di Batu Hingga Motor Dibakar
Seorang pria yang diduga pencuri, diamuk oleh warga di Kota Batu. (Istimewa)

LINGKARWILIS.COM – Heboh sebuah video di media sosial, seorang pria diamuk massa setelah diduga mencuri buah jeruk, alpukat dan alat kompres milik warga di Dusun Durek, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, pada Senin (20/1/2025) malam. Peristiwa ini terekam dalam video yang viral di media sosial.

Dalam video yang didapatkan lingkarwilis, terlihat sejumlah warga memukuli seorang pria yang diduga pelaku pencurian. Terduga pelaku juga diinterogasi oleh warga yang menunjukkan barang bukti berupa karung berisi jeruk yang dibawanya.

“Ayo temenan kon ngaku o (ngaku saja yang benar), kon wingi yo maling nang kene gak pisan iki (kamu kemarin juga maling disini, bukan kali ini saja). Iki sing kon gowo opo? (Ini yang kamu bawa apa?). Ikiloh jeruk sak karung, barang buktine (iniloh jeruk satu karung sebagai barang bukti yang kamu bawa),” ujar warga yang melakukan interogasi.

Buntut Viral Video Perselisihan di Alun-alun Tulungagung, Satpol PP Tulungagung Sampaikan Permintaan Maaf pada Komunitas BMX

Saat diinterogasi, pria yang diduga pelaku berusaha membantah tuduhan dan mengaku bahwa kejadian itu adalah pertama kalinya.

“Nembe pisan niki (baru pertama kali melakukan ini). Saestu, kulo winginane dijak dulure Dimas, arek ndurek (benar, kemarin saya diajak oleh saudara dari Dimas, orang Dusun Durek). Sepunten e sing katah pak (mohon maaf sebesar besarnya pak),” Ujar pria tersebut. Namun, pembelaannya tidak mengurangi kemarahan warga yang semakin geram.

Selain diamuk, sepeda motor milik pria tersebut juga dibakar oleh warga di lokasi kejadian. Pria itu akhirnya diserahkan kepada pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Bumiaji untuk diproses lebih lanjut.

Hingga kini, pihak kepolisian belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kejadian tersebut.

Reporter : Arief Juli Prabowo

Editor: Shadinta Aulia Sanjaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *