Blitar, LINGKARWILIS.COM – Libur Natal dan Tahun Baru 2024 membawa berkah bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar. Lonjakan kunjungan wisatawan selama momen tersebut berdampak signifikan pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pariwisata.
Data dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Blitar menunjukkan, capaian PAD sektor wisata tahun 2024 mencapai Rp 2,4 miliar. Angka ini melampaui target yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp 2,1 miliar, atau naik 117 persen.
Kepala Disbudpar Kota Blitar, Edy Wasono, mengungkapkan keberhasilan ini didorong oleh optimalisasi berbagai sumber pendapatan. “PAD ini berasal dari sewa kios, sewa tanah di kawasan Makam Bung Karno (MBK), serta retribusi parkir di PIPP dan MBK.
Baca juga :Sebanyak 568 ASN Kabupaten Kediri Pensiun pada Tahun 2024
Selain itu, ada kontribusi dari sewa fasilitas di Kolam Renang Sumber Udel, Istana Gebang, dan Gedung Kesenian,” jelas Edy, Selasa (7/1/2025).
Menurut Edy, sektor wisata menjadi penyumbang PAD terbesar, terutama dari retribusi parkir dan kunjungan wisata di MBK. Momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 turut mendorong peningkatan kunjungan wisatawan hingga 30 persen.
Rombongan wisatawan yang datang dengan bus turut memperbesar kontribusi dari retribusi parkir di PIPP. Kenaikan ini juga membawa dampak positif bagi para pedagang kaki lima dan pemilik kios di sekitar PIPP yang ikut merasakan manfaat dari lonjakan wisatawan.
Baca juga : FKBN dan KPH Kediri Jalin Kerjasama Strategis Perkuat Ketahanan Nasional di Kediri Raya
Edy berharap tren positif ini terus berlanjut di tahun mendatang. “Kami optimis capaian ini bisa terus meningkat dengan perbaikan fasilitas dan promosi wisata yang lebih gencar,” pungkasnya.***
Reporter : Aziz Wahyudi
Editor : Hadiyin