Daerah  

Seorang Pemuda di Lamongan Babak Belur Dihajar Massa Setelah Ketahuan Membobol Rumah Tetangganya

Bobol Rumah Tetangga, Pemuda Pucuk Lamongan Bonyok Ditangkap Massa, Begini Kronologinya
Terduga pelaku Rz tertangkap warga (Suprapto)
Lamongan, LINGKARWILIS.COM – Seorang pemuda berinisal Rz (19) warga Desa Ngambeg, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, babak belur dihajar massa, Minggu (5/5/2024) malam.

Ini setelah Rz tertangkap massa di Desa Padenganploso, Kecamatan Pucuk, ketika melarikan diri setelah membobol rumah milik Mul (60) di Desa Ngambeg.

Rz tidak sendirian dalam aksi pencurian tersebut, ia dibantu Re tetangganya. Namun, Re berhasil melarikan diri saat akan ditangkap oleh massa.

Setelah ditangkap, Rz diarak massa dan dibawa ke Balai Desa Ngambeg dalam kondisi babak belur.

Baca juga : 3 Info Lowongan Kerja Kediri Terbaru Mei 2024 untuk SMA hingga Sarjana, Segera Kirimkan Surat Lamaran!

Kepala Bidang Humas Polres Lamongan, Ipda Andi Nur Cahya, membenarkan penangkapan terduga pelaku pencurian di Desa Ngambeg. Kejadian tersebut terjadi pada Minggu (5/5/2024)  sekitar pukul 20.00 WIb.

Ipda Andi menjelaskan bahwa terduga pelaku masuk ke rumah Mil sekitar pukul 19.30 WIB. Ketika pemilik rumah menyadari keberadaannya, pelaku melarikan diri setelah dipergoki.

Teriakan korban berhasil membangunkan perhatian warga sekitar, dan kejadian ini dilaporkan kepada RT setempat. Setelah mendapatkan laporan, Kepala RT mengumumkan kejadian tersebut kepada warga melalui pengeras suara, dan warga setempat keluar untuk melakukan pencarian.

Baca juga : Kasus Rekrutmen Perangkat Desa, Ketua PWI Kediri : Tidak Ada Anggota PWI yang Terlibat

Warga menemukan ponsel milik korban di belakang rumahnya dan melanjutkan pencarian hingga menemukan Rz di Desa Padenganploso. Sementara itu, Re masih dalam pelarian.

Rz yang ditangkap massa kemudian diamankan ke Balai Desa Ngambeg dan dilaporkan ke Polsek Pucuk. Anggota polsek dan polres Lamongan kemudian mengamankan pelaku dari amukan massa dan membawanya ke Polres Lamongan untuk penyelidikan lebih lanjut.***

Reporter : Suprapto
Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *