Daerah  

3 Jenis Ujian SKD CPNS yang Harus Dilalui oleh Peserta, Mana Paling Sulit?

3 Jenis Ujian SKD CPNS yang Harus Dilalui oleh Peserta, Mana Paling Sulit?
Ilustrasi jenis ujian dalam seleksi SKD CPNS yang harus dilalui peserta

LINGKARWILIS.COM – Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) merupakan tahapan penting dalam proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Indonesia.

Seleksi ujian SKD CPNS dirancang untuk mengukur kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh setiap calon ASN (Aparatur Sipil Negara).

Ada 3 jenis ujian dalam SKD CPNS yang wajib dilalui oleh peserta, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

Berikut ini ketiga jenis ujian beserta materi yang akan diujikan dalam seleksi SKD CPNS ini, para peserta harus mengetahui hal ini.

1. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)

Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) bertujuan untuk menguji pemahaman peserta tentang ideologi negara, konstitusi, dan aspek-aspek kebangsaan lainnya yang esensial bagi seorang ASN. TWK mencakup beberapa sub materi, antara lain:

– Pancasila: Menguji pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa.
– Undang-Undang Dasar 1945: Mengukur pengetahuan peserta mengenai isi dan penerapan UUD 1945.
– Bhinneka Tunggal Ika: Menguji pemahaman tentang semboyan nasional dan pentingnya persatuan dalam keragaman.
– Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI): Menguji pengetahuan tentang bentuk dan sistem pemerintahan NKRI, serta konsep kedaulatan negara.
– Sejarah Indonesia: Mengukur pemahaman mengenai peristiwa penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

2. Tes Intelegensi Umum (TIU)

Tes Intelegensi Umum (TIU) dirancang untuk menilai kemampuan intelektual dan logika peserta.

TIU bertujuan mengukur kemampuan analisis, pemecahan masalah, dan berpikir kritis, yang mencakup beberapa aspek berikut :

– Kemampuan Verbal: Menguji kemampuan memahami informasi melalui teks tertulis, termasuk sinonim, antonim, analogi, dan pemahaman wacana.
– Kemampuan Numerik: Mengukur kemampuan berhitung, memahami deret angka, aljabar, dan soal-soal matematika dasar.
– Kemampuan Logika: Menguji kemampuan berpikir logis dan menganalisis pola, termasuk soal-soal logika diagram dan silogisme.
– Kemampuan Analitis: Menguji kemampuan peserta dalam memahami masalah dan menemukan solusi melalui analisis data.

3. Tes Karakteristik Pribadi (TKP)

Tes Karakteristik Pribadi (TKP) bertujuan untuk mengukur aspek psikologis dan karakteristik kepribadian yang relevan dengan sejumlah tugas sebagai ASN. TKP mencakup beberapa aspek penting, antara lain:

– Integritas Diri: Mengukur sikap jujur, tanggung jawab, dan kepercayaan diri.
– Profesionalisme: Menilai sikap profesional, seperti ketekunan, disiplin, dan kemampuan bekerja di bawah tekanan.
– Komitmen terhadap Pelayanan Publik: Mengukur komitmen peserta dalam melayani masyarakat dan bekerja untuk kepentingan publik.
– Kemampuan Beradaptasi: Menguji kemampuan peserta dalam menyesuaikan diri dengan perubahan dan situasi baru.
– Kemampuan Mengendalikan Emosi: Mengukur kemampuan mengelola emosi, terutama dalam situasi yang menantang.

Ketiga jenis ujian ini harus dilalui oleh peserta untuk melangkah ke tahap selanjutnya dalam seleksi CPNS.

Setiap ujian memiliki bobot dan passing grade tertentu yang harus dipenuhi oleh peserta untuk dinyatakan lulus dalam tahap SKD.

Oleh karena itu, persiapan yang matang dan pemahaman yang baik tentang materi ujian sangat diperlukan agar peserta dapat menghadapi SKD dengan percaya diri dan berhasil lolos ke tahap berikutnya.

Penulis: Rafika Pungki Wilujeng
Editor: Shaidnta Aulia Sanjaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *