Daerah  

42 Orang Mabuk Kecubung Dilarikan ke RSJ, Begini Bahaya Dibalik Kecubung! 

42 Orang Korban Mabuk Kecubung Dilarikan ke RSJ, Begini Bahaya Dibalik Kecubung! 
Efek mabuk kecubung

LINGKARWILIS.COM – Korban mabuk kecubung semakin bertambah, dikabarkan 42 orang sedang mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sambang Lihum.

Fenomena mabuk kecubung di Kabupaten Banjar telah terjadi beberapa hari lalu, diantara puluhan korban itu dua diantaranya telah dinyatakan meninggal dunia.

Pihak dokter RSJ Sambang Lihum mendiagnosa bahwa buah kecubung itu dikonsumsi dengan cara dioplos dengan pil Zenith dan alkohol.

Banyaknya korban berjatuhan akibat mabuk kecubung ini pun viral di media sosial X hingga Polda Kalsel ikut terjun untuk menindaklanjuti masalah ini dengan serius.

Menurut Kepala Humas dan Informasi RSJ Sambang Lihum, Budi Harmanto, terdapat 42 orang sedang dirawat akibat kecanduan kecubung, termasuk tujuh di antaranya yang menjalani rawat jalan.

Ia menjelaskan bahwa penanganan pasien bervariasi tergantung tingkat keparahannya dan tidak ada penambahan korban meninggal dunia saat ini.

Viral! Fenomena Mabuk Kecubung Renggut 2 Nyawa, 25 Orang Lainnya Sedang Menjalani Perawatan

Susu beruang dan vitamin C digunakan sebagai penyembuhan pasien kecanduan kecubung, Harmanto menyatakan tidak memiliki informasi yang jelas dan menyarankan untuk bertanya kepada Dokter Firdaus.

Harmanto juga menjelaskan bahwa konsumsi kecubung dapat menyebabkan halusinasi berlebihan, terutama jika dosisnya tidak terkontrol, dan beberapa campuran obat-obatan serta minuman keras dapat menimbulkan efek yang tidak terduga jika dikonsumsi secara berlebihan.

Bahaya Kecubung 

Kerusakan Saraf dan Efek Psikotropika

Kecubung mengandung senyawa kimia seperti atropin, skopolamin, dan hiosiamin, yang dapat mempengaruhi sistem saraf pusat. Konsumsi tanaman ini dapat menyebabkan halusinasi, delirium, kebingungan, dan gangguan keseimbangan.

Efek Samping pada Kesehatan

Paparan atau konsumsi kecubung dapat menimbulkan gejala seperti pupil melebar (midriasis), kulit kering dan panas, mulut kering, kesulitan berkemih, detak jantung meningkat, peningkatan suhu tubuh, dan gangguan penglihatan.

Efek Beracun

Bahkan konsumsi sebagian kecil dari tanaman kecubung dapat menyebabkan efek beracun yang parah, termasuk keracunan fatal. Anak-anak dan individu yang lebih rentan berisiko mengalami efek beracun yang lebih serius.

Gangguan Pernapasan

Asap dari pembakaran tanaman kecubung dapat mengiritasi saluran pernapasan dan mata, menyebabkan batuk, sesak napas, dan iritasi mata.

Efek Jangka Panjang

Paparan berulang terhadap kecubung dapat menyebabkan kerusakan pada organ internal seperti hati, ginjal, dan sistem saraf.

Kematian

Dalam kasus yang ekstrem, paparan atau konsumsi kecubung dapat berujung pada kematian. Tanaman kecubung, dengan berbagai senyawa berbahayanya, menimbulkan risiko kesehatan yang signifikan.

Oleh karena itu, penting untuk menghindari interaksi langsung dengan tanaman ini dan waspada terhadap gejala-gejala yang timbul akibat paparan kecubung.

Editor: Shadinta Aulia Sanjaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *