LINGKARWILIS.COM – Tidak ada yang tahu musibah akan terjadi kapan seperti halnya mobil Toyota Ayla dengan nomor polisi AG 1135 GK terguling di jalan umum di Desa Pulerejo, Kecamatan Ngantru, Tulungagung pada Rabu dini hari (16/10A).
Akibat dari kecelakaan ini menyebabkan dua orang dewasa dan seorang balita harus mendapatkan perawatan di Puskesmas Ngantru akibat luka ringan.
Kasatlantas Polres Tulungagung, AKP Taufik Nabila menjelaskan di dalam mobil Toyota Ayla terdapat seorang pengemudi, RAN dan dua penumpang, SNF dan ZQSZ. Ketiganya diketahui warga Desa Tengger Lor, Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri dan salah satu penumpang adalah balita.
Kecelakaan mobil Toyota Ayla jadi sekitar pukul 01.00 WIB di ruas jalan raya Desa Pulerejo, Kecamatan Ngantru. Saat itu mobil melaju dari arah utara (Kediri) menuju selatan dengan kecepatan sedang tanpa disadari pengemudi kehilangan kendali dan terjadilah kecelakaan.
Kronologi Kecelakaan Truk Hantam Mobil Grandmax Akibat Ban Meletus di Kediri
Nabila menjelaskan kecelakaan tunggal tersebut terjadi karena diduga pengemudi mengantuk sehingga menyebabkan mobil tersebut hilang kendali dan terguling ke kiri.
Kemudian, mobil baru berhenti setelah menabrak tiang provider di sisi timur jalan dan ditemukan dalam kondisi terguling. Ketiga korban berhasil keluar dari mobil dengan luka ringan, dan kejadian ini segera dilaporkan ke Satlantas Polres Tulungagung.
Taufik menambahkan setelah menerima laporan, petugas segera menuju lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban. Sesampainya di lokasi, diketahui bahwa ketiga korban dalam kondisi baik, hanya mengalami luka ringan, dan langsung dibawa ke Puskesmas Ngantru.
Sementara balita di dalam mobil dipastikan tidak mengalami cedera serius, dan ketiganya telah diizinkan pulang. Taufik juga menegaskan bahwa lokasi kecelakaan ini masuk dalam daftar black spot yang mendapat perhatian khusus dari Satlantas Polres Tulungagung, karena sering terjadi kecelakaan dengan tingkat fatalitas tinggi di area tersebut.