Blitar, LINGKARWILIS.COM – KPU Kota Blitar mengambil langkah antisipasi terhadap lonjakan jumlah penghuni lapas dan tahanan di Polres Blitar Kota yang berhak memilih, dengan menyiapkan surat suara cadangan dari TPS terdekat.
Komisioner KPU Kota Blitar Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Ninik Sholikah, mengungkapkan bahwa jumlah penghuni Lapas Kelas IIB Blitar meningkat dalam beberapa minggu terakhir, sehingga kebutuhan surat suara juga bertambah, terutama untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur.
“Iya, ini menjadi perhatian kami. Jika nanti surat suara cadangan tidak mencukupi, kami akan berkoordinasi dengan TPS terdekat dalam satu kecamatan. Surat suara cadangan yang tak terpakai akan dimanfaatkan,” ujar Ninik, Rabu (20/11).
Baca juga : Pj Wali Kota Kediri Antarkan Almarhum Gus Sunoto ke Peristirahatan Terakhir
Dalam daftar pemilih tetap (DPT) yang ditetapkan pada 20 September lalu, tercatat ada 471 penghuni Lapas Kelas IIB Blitar yang berhak memilih. Namun, jumlah itu telah bertambah menjadi lebih dari 500 orang. Hal serupa terjadi di Lapas Anak, di mana jumlah anak binaan yang memiliki hak pilih meningkat dari 76 anak menjadi 100 anak.
KPU Kota Blitar juga mengantisipasi kekurangan surat suara di dua TPS khusus di Lapas Kelas IIB dan Lapas Anak. Sebagai langkah antisipasi, tiga TPS terdekat disiapkan dengan surat suara cadangan, masing-masing sekitar 12 surat suara.
“Kami terus berkoordinasi dengan KPU RI. Jika cadangan surat suara di tiga TPS reguler tidak mencukupi, kami akan mencari tambahan dari TPS reguler lainnya,” tambah Ninik.
Baca juga : Pemuda Plosoklaten Ditahan Polres Kediri Terkait Kasus Narkoba
Selain di lapas, laporan serupa diterima terkait peningkatan jumlah tahanan di Polres Blitar Kota. Pada akhir September, jumlah tahanan tercatat 33 orang, namun kini meningkat menjadi 50. Awalnya, tiga TPS reguler disiapkan untuk memfasilitasi pemungutan suara di Polres Blitar Kota, tetapi dengan bertambahnya jumlah tahanan, dibutuhkan hingga lima TPS reguler untuk memenuhi kebutuhan tersebut.***
Reporter: Aziz Wahyudi
Editor : Hadiyin
