Kediri, LINGKARWILIS.COM – Apel kesiapan distribusi logistik untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kediri sukses digelar di Desa Gampengrejo, Kecamatan Gampengrejo, pada Sabtu (23/11/2024). Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB dan menjadi bagian dari pendistribusian logistik serentak di 38 kota di Jawa Timur.
Distribusi logistik ini melibatkan 2.348 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 344 desa di 26 kecamatan di Kabupaten Kediri. Apel ini dihadiri oleh Pjs Bupati Kediri Heru Wahono Santoso, Ketua KPU Kabupaten Kediri Nanang Qosim, serta perwakilan dari TNI, Polri, jajaran Komisioner KPU, seluruh PPK, dan PPS.
Nanang Qosim, yang bertindak sebagai instruktur upacara, mengungkapkan apresiasinya atas kelancaran proses distribusi logistik.
“Semua logistik telah dikelola dengan baik, mulai dari jumlah, kelengkapan, hingga pengawalan dari TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah. Kerja sama ini memastikan distribusi berlangsung lancar, tepat, dan aman,” ujarnya.
Distribusi dimulai dari gudang KPU Kabupaten Kediri ke gudang-gudang kecamatan. Logistik yang dikirim meliputi kotak suara, bilik suara, dan surat suara sesuai Daftar Pemilih Tetap (DPT), dengan tambahan cadangan sebanyak 2,5%.
Pada 26 November 2024, logistik akan dipindahkan ke desa-desa sebagai penampungan sementara sebelum didistribusikan ke TPS-TPS masing-masing pada malam harinya. Setiap TPS akan menerima 4 bilik suara, 2 kotak suara, dan surat suara yang sesuai dengan jumlah DPT ditambah cadangan, guna memastikan kesiapan penuh menjelang pemungutan suara pada 27 November 2024.
Baca juga : Terpilih Jadi Tuan Rumah Gebyar HATERI Ke-39, Pj Wali Kota Kediri Zanariah Buka Rapat Koordinasi Persiapan
Sebagai simbol dimulainya distribusi, Ketua KPU Nanang Qosim memakaikan topi kepada perwakilan PPK dan PPS. Langkah ini menandai pengiriman logistik ke tingkat kecamatan, desa, hingga TPS.
Pjs Bupati Kediri Heru Wahono Santoso menegaskan pentingnya sinergi antarinstansi untuk memastikan kelancaran distribusi. “Apel ini bertujuan memastikan kebutuhan logistik terpenuhi dan didistribusikan dengan baik, termasuk kesiapan armada dan petugas lapangan,” ujarnya.
Sinergi antara KPU, Bawaslu, TNI, Polri, serta pemerintah daerah diharapkan dapat mendukung kelancaran proses Pemilukada, memastikan setiap elemen siap menghadapi pesta demokrasi pada 27 November 2024.***
Reporter: Agus Sulistyo Budi
Editor: Hadiyin
