Blitar, LINGKARWILIS.COM – Pemerintah Provinsi Jawa Timur akhirnya memberikan persetujuan atas pengajuan cuti Bupati Blitar, Rini Syarifah. Bupati yang akrab disapa Mak Rini ini akan lengser sementara mulai 25 September hingga 23 November 2024.
Kepastian ini disampaikan oleh Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Blitar, Rully Wahyu Prasetyowanto.
Rully mengonfirmasi bahwa Pemerintah Kabupaten Blitar telah menerima surat persetujuan cuti dari Provinsi Jawa Timur, yang ditandatangani oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhi Karyono, pada 11 September.
“Iya, izinnya sudah turun. Nanti akan ada penjabat bupati yang menggantikan selama cuti berlangsung,” ujar Rully pada Senin (16/9).
Baca juga : Peserta Seleksi CPNS di Kabupaten Kediri Hampir Tiga Ribu Orang, Rebutkan 15 Formasi
Dengan disetujuinya cuti tersebut, mulai tanggal 25 September, seluruh fasilitas negara yang biasa digunakan oleh Mak Rini, seperti kendaraan dinas, rumah dinas, dan fasilitas lainnya, tidak akan bisa digunakan selama masa cuti.
“Fasilitas negara yang selama ini digunakan otomatis tidak bisa dipakai sementara,” tambahnya.
Rully juga menjelaskan bahwa selama masa cuti, pengamanan pribadi Mak Rini akan beralih ke pengamanan dari kepolisian, sesuai aturan yang berlaku bagi calon kepala daerah.
“Nantinya, selama masa kampanye, pengawalan akan dilakukan oleh polisi, dan ini berlaku untuk semua calon bupati,” jelasnya.
Baca juga : Antarkan Anak Ikut Lomba COIN EMAS, Bunda Fey Sempat Ditolak Masuk, Panitia Minta Maaf
Untuk pengganti sementara Rini Syarifah, penunjukan Penjabat (Pj) Bupati akan dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur. Pengganti tersebut kemungkinan akan berasal dari pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan pemerintah provinsi atau bisa juga dari Kementerian Dalam Negeri.
Seperti diketahui, Rini Syarifah yang juga menjabat sebagai Bupati Blitar, akan maju kembali dalam Pilkada Blitar 2024. Rini berpasangan dengan Abdul Ghoni dan diusung oleh PKB, Golkar, Demokrat, serta PPP. Sementara itu, lawannya, Rijanto, akan berpasangan dengan Kaji Beky yang diusung oleh PDI Perjuangan, PAN, dan Nasdem.***
Reporter : Aziz Wahyudi
Editor : Hadiyin
