Dikunjungi FREN, Warga Kelurahan Bandar Lor Mengadu Khawatir Tak Lagi Terdaftar BPJS Bila PRODAMAS Tidak Dilanjutkan, Begini Jawaban Bunda Fey

Dikunjungi FREN, Warga Kelurahan Bandar Lor Mengadu Khawatir Tak Lagi Terdaftar BPJS Bila Prodamas Tidak Dilanjutkan, Begini Jawaban Bunda Fey
Bunda Fey dan Regina, Akrab dengan warga Bandar Lor (bidu)

Kediri, LINGKARWILIS.COM – Pasangan Walikota dan Wakil Walikota Kediri, Ferry Silviana Feronica yang akrab disapa Bunda Fey dan Regina Nadya Suwono (FREN) berkunjung ke Kelurahan Bandar Lor, Rabu, (9/10/2024) untuk mendengarkan aspirasi warga setempat.

Seperti dalam kunjungan ke kelurahan-kelurahan lain sebelumnya, Bunda Fey dan Regina didampingi tim relawan berjalan kaki menyusuri gang-gang di kawasan tersebut. Dalam kesempatan itu Bunda Fey dan Regina mendapat banyak aspirasi dari warga diantaranya soal BPJS dan program bantuan modal.

Soal BPJS, warga khawatir ketika Prodamas dihentikan maka kepesertaan mereka di BPJS akan dihapus. Kalaupun dilanjutkan warga terpaksa menggunakan uang pribadi mengingat sudah tidak lagi ditanggung oleh Pemerintah Kota Kediri.

Menanggapi aspirasi warga ini, Bunda Fey memastikan perhatian pada kebutuhan dasar masyarakat salah satunya layanan kesehatan adalah prioritas program FREN. Bunda Fey meyakinkan pada warga akan meneruskan PRODAMAS sehingga kepesertaan warga dalam BPJS tetap akan ditanggung oleh pemerintah kota.

Baca juga : Kantor Imigrasi Kediri Tindak Dua WNA, Sanksinya Dipidana dan Dideportasi

“Pemerintah Kota Kediri  tidak boleh mencampuradukkan urusan politik dengan kepentingan masyarakat. Pemkot harus menjamin bahwa program seperti PRODAMAS dapat terus berjalan, termasuk asuransi BPJS,” tegasnya.

Selain itu, warga juga menyampaikan harapan mereka agar program bantuan modal untuk pelaku UMKM terus berlanjut.

“Saya dukung FREN, karena komitmen lanjutkan program yang sudah berjalan bagus dan diharapkan bisa diteruskan,” ujar Rianti, warga RT 19 Kelurahan Bandar Lor.

Menanggapi hal itu, Bunda Fey kembali meyakinkan masyarakat bahwa program pengembangan UMKM juga merupakan program proritas.

Baca juga : Dinkes Kabupaten Kediri Masih Menunggu Hasil Laboratorium Makanan dan Minuman Beracun

“Jangan khawatir ibu-ibu, bantuan modal akan kami teruskan, jangan lupa nomor 2,” ujar Bunda Fey pada warga.

Dalam kesempatan tersebut, FREN juga menyempatkan diri meminta doa ke Kyai Hamid di Pondok Pesantren Kedunglo sebelum melanjutkan perjalanan.

Untuk diketahui, PRODAMAS tak hanya digunakan untuk membangun fisik saja, namun dapat digunakan untuk jaminan kesehatan masyarakat. Saat ini sudah 98,71 persen masyarakat Kota Kediri yang telah memiliki BPJS. Sehingga Kota Kediri masuk dalam Universal Health Coverage.***

Reporter: Agus Sulistyo Budi
Editor: Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *