Kediri, LINGKARWILIS.COM – Sebuah gudang rosok milik Yeni Wulandari di Desa Gamping, Kecamatan Campurdarat, Tulungagung, dilalap api hingga menyebabkan kerugian yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kebakaran ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 16.15 WIB, dan pemadam kebakaran segera merespons setelah menerima laporan.
Kasi Operasi dan Pemadaman, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tulungagung, Bambang Pidekso, menyatakan bahwa tim pemadam tiba di lokasi pada pukul 16.40 WIB, sekitar 20 menit setelah menerima laporan.
Baca juga : Ikut Gowes Rodalink, Pj Wali Kota Kediri Dorong Penggunaan Sepeda Sebagai Kebutuhan Transportasi
Tim pemadam membawa dua mobil damkar dan dua truk tangki air untuk menangani kebakaran tersebut. Meskipun tiba dengan cepat, kondisi api yang telah melahap seluruh bangunan dan isi gudang membuat proses pemadaman sangat menantang.
Gudang yang berisi banyak barang mudah terbakar menyebabkan api sulit dikendalikan dan pemadaman memakan waktu lebih dari satu jam, hingga pukul 17.35 WIB.
Setelah api berhasil dipadamkan, tim pemadam bersama Tim Inafis Polres Tulungagung melakukan olah tempat kejadian perkara untuk menyelidiki penyebab kebakaran.
Berdasarkan dugaan awal, kebakaran mungkin disebabkan oleh puntung rokok yang dibuang sembarangan, mengenai tumpukan rosok yang mudah terbakar.
Kebakaran ini mengakibatkan kerugian yang signifikan bagi pemilik gudang, mencapai sekitar Rp 200 juta, karena selain bangunan yang hangus, banyak barang bekas yang siap dikirim juga ikut terbakar.
“Kami menemukan sumber api berasal dari sisi kanan gudang, di mana terdapat banyak barang mudah terbakar,” jelas Bambang Pidekso.
Kejadian ini menyoroti pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran, terutama di lokasi yang menyimpan bahan-bahan mudah terbakar.
Pemilik gudang dan masyarakat sekitar diimbau untuk lebih berhati-hati dan tidak sembarangan membuang puntung rokok atau sumber api lainnya.***
Reporter : Mochammad Sholeh Sirri
Editor : Hadiyin
