Blitar, LINGKARWILIS.COM — Pemimpin Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kabupaten Kediri, H. Muhammad Abdurrahman Al Kautsar, yang akrab disapa Gus Kautsar, menghadiri penutupan Olimpiade Santri Nusantara di Ponpes Bustanul Mutaallimin, Dawuhan, Kepanjenkidul, Kota Blitar, Minggu (06/10).
Olimpiade ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Lahir Satu Abad Pondok Pesantren Al Falah Ploso.
Gus Kautsar berharap bahwa Olimpiade Santri Nusantara dapat mempererat silaturahmi antar-pondok pesantren di seluruh Indonesia.
Baca juga : Jalan Bareng Sindi, Sarana Pemkot Kediri Kenalkan Transportasi Umum untuk Anak Disabilitas
“Malam ini, kami adakan penutupan penyisihan Olimpiade Santri Nusantara. Ini adalah bagian dari rangkaian seleksi lomba qiroatul kutub yang diadakan di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Zona 3 Olimpiade ini meliputi Kediri, Tulungagung, Blitar, dan Malang, dengan lebih dari 500 santri dari berbagai pondok pesantren berpartisipasi. Para juara dari zona ini akan mengikuti seleksi lanjutan di Ponpes Al Falah Ploso dalam peringatan Hari Lahir Satu Abad pesantren tersebut.
Gus Kautsar menjelaskan bahwa Olimpiade ini terdiri dari 15 zona yang mencakup berbagai daerah di Jawa dan luar Jawa, dengan Kota Blitar menjadi tempat pertama untuk zona 3. “Insyaallah, kami akan melanjutkan di daerah lain setelah ini,” tambahnya.***
Reporter : Aziz Wahyudi
Editor : Hadiyin
