Jakarta, LINGKARWILIS.COM – Ketua Pengprov PWI Riau, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabid Organisasi PWI Pusat, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PWI Pusat yang berlangsung pada Minggu (18/8/2024) di Hotel Grand Paragon, Jakarta Barat.
KLB ini diselenggarakan di tengah ketegangan dan ketidakharmonisan dalam organisasi, yang telah ditandai dengan pemecatan pengurus dan pembekuan beberapa PWI Provinsi. Hingga saat KLB berlangsung, empat PWI Provinsi telah dibekukan, yaitu PWI DKI Jakarta, PWI Riau, PWI Bangka Belitung, dan PWI Banten. Beberapa PWI Provinsi lainnya, seperti PWI Jabar, PWI Jatim, dan PWI Sumbar, menerima peringatan keras pertama sekaligus terakhir.
Meskipun awalnya ada tiga calon ketua umum yang maju, Zulmansyah Sekedang menjadi calon tunggal setelah dua kandidat lainnya, Ahmad Munir dan Rajab Ritonga, mundur dari pencalonan. Selain pemilihan Ketua Umum, KLB ini juga memilih Ketua Dewan Kehormatan (DK) PWI untuk sisa masa bakti 2023-2028, di mana Sasongko Tedjo terpilih kembali secara aklamasi, melanjutkan kepemimpinannya yang sebelumnya terpilih dalam Kongres PWI Pusat pada September 2023 di Bandung.
Baca juga : Bawaslu Kabupaten Kediri Petakan Kerawanan Pemilihan Bupati 2024, Termasuk Bangun Kolaborasi dengan Media
Dalam pidato pertamanya, Zulmansyah menegaskan komitmennya untuk menjalankan organisasi dengan menjunjung tinggi integritas dan profesionalisme. Ia berjanji untuk menjaga marwah PWI, mendukung kebebasan pers, dan meningkatkan kualitas jurnalisme di Indonesia.
Zulmansyah juga menyatakan kesiapannya untuk menerima sanksi jika di masa kepemimpinannya ditemukan pelanggaran terhadap Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PWI, menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas.
KLB ini dipandang sebagai langkah penting untuk memulihkan stabilitas dan kepercayaan dalam tubuh PWI setelah perselisihan internal yang sempat memanas. Para peserta kongres sepakat bahwa kepemimpinan baru di bawah Zulmansyah diharapkan membawa perubahan positif dan memperkuat solidaritas di antara wartawan.
Zulmansyah juga menekankan pentingnya peran PWI dalam menghadapi tantangan eksternal seperti perkembangan teknologi digital, fenomena berita palsu, dan ancaman terhadap kebebasan pers.
Menurutnya, PWI harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman tanpa mengorbankan prinsip-prinsip jurnalisme yang bertanggung jawab.
Ketua Panitia KLB, Mara Sakti Siregar, mengungkapkan rasa terima kasih atas suksesnya acara ini dan bangga atas kehadiran perwakilan dari 21 provinsi. Ia berharap terpilihnya Zulmansyah sebagai Ketua Umum baru dapat memicu semangat untuk mengembalikan PWI ke jalur yang benar, sesuai dengan tema KLB kali ini, “Menjaga Marwah Organisasi, Menegakkan Integritas Wartawan.”
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah sesepuh PWI seperti Tribuana Said, Ilham Bintang, Wina Armada, Asro Kamal Rokan, Ahmad Munir, Mirza Zulhadi, dan Nurjaman Mohctar, serta peninjau dari berbagai daerah.***
Editor : Hadiyin
