LINGKARWILIS.COM – Menjalankan puasa adalah salah satu ibadah penting yang memiliki nilai spiritual tinggi bagi umat Islam.
Selain sebagai bentuk ketaatan pada Allah, puasa juga menjadi momen untuk melatih kesabaran, pengendalian diri, dan meningkatkan kedekatan dengan Sang Pencipta.
Namun, sebelum melaksanakan puasa, penting bagi setiap Muslim untuk memahami beberapa syarat wajib puasa.
Dengan mengetahui syarat wajib puasa, maka Anda dapat melakukan ibadah ini dengan benar dan sah sesuai tuntunan agama.
Melansir dari laman Baznas, berikut adalah beberapa syarat wajib puasa yang harus dipenuhi sebelum menjalankan ibadah puasa.
Sinopsis Film Bila Esok Ibu Tiada yang Sedang Tayang di Bioskop, Jangan Lupa Siapin Tissue!
Syarat Wajib Puasa
1. Muslim
Berpuasa merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim dan muslimah.
Orang yang sudah keluar dari agama Islam atau murtad tidak memiliki kewajiban untuk berpuasa.
2. Berakal
Syarat ini mencakup kondisi baligh, sehat secara fisik, dan tidak mengalami gangguan mental atau hilang kesadaran, seperti karena mabuk.
Seorang muslim yang mabuk tidak diwajibkan berpuasa, kecuali jika mabuk tersebut dilakukan dengan sengaja, misalnya akibat mengonsumsi alkohol.
3. Baligh
Bagi perempuan, hal ini ditandai dengan menstruasi, sedangkan bagi laki-laki ditandai dengan keluarnya sperma, baik dalam keadaan sadar maupun saat tidur.
Menurut tulisan Ustadz Syaifullah Amin di NU Online, batas minimal usia baligh bagi perempuan dan laki-laki adalah 9 tahun, sesuai dengan tanda-tanda biologis.
Jika beberapa tanda tersebut belum muncul, batas usia baligh ditetapkan pada usia 15 tahun dari kelahiran.
4. Kuat dan Mampu Berpuasa
Islam tidak membebani umatnya melebihi kemampuan mereka. Oleh karena itu, seorang muslim yang sakit atau lanjut usia tidak diwajibkan berpuasa.
Hal ini karena ini merupakan ibadah yang memerlukan daya tahan tubuh untuk menahan lapar, haus, dan hawa nafsu hingga matahari terbenam.
Bagi mereka yang tidak mampu berpuasa, kewajiban menjalankan ibadah ini dapat diganti dengan mengqadha jika masih memungkinkan.
Namun, bagi yang sama sekali tidak sanggup, kewajiban ini digantikan dengan membayar fidyah.
Resep Kue Jahe Khas Natal yang Simple dan Praktis, Anti Gagal!
5. Sudah Masuk Waktunya
Berpuasa wajib dilaksanakan pada waktu yang telah ditentukan. Misalnya, saat Ramadhan harus dilakukan berdasarkan penentuan awal bulan dengan melihat hilal.
Rasulullah Saw bersabda: “Berpuasalah dan berbukalah karena melihat hilal. Jika hilal tertutup awan, maka sempurnakanlah hitungan bulan menjadi 30 hari.” (HR. Bukhari).
Selain itu, waktu berpuasa lain juga perlu diperhatikan. Misalnya, berpuasa Senin-Kamis harus dilaksanakan pada hari-hari tersebut.
Begitu pula dengan berpuasa di bulan Rajab, Dzulhijjah, atau lainnya, yang dilaksanakan sesuai dengan bulan-bulan tersebut telah tiba.
Itulah beberapa syarat wajib yang harus dipenuhi sebelum menjalankan ibadah puasa.
Penulis: Rafika Pungki Wilujeng
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya
