Kediri, LINGKARWILIS.COM – Jalan Raya Kediri-Tulungagung akan ditutup total pada Kamis (20/6/2024) dalam rangka Peringatan Haul Gus Miek di Desa Ngadi, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.
Satlantas Polres Kediri Kota telah mulai mengalihkan arus lalu lintas di jalur tersebut dan berkoordinasi dengan Polres Tulungagung serta Polres Kediri.
Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Andhini Puspa Nugraha, menjelaskan bahwa penutupan jalur sudah dimulai sejak Selasa (18/6/2024) karena pemasangan tenda yang memakan badan jalan.
Baca juga : LSM Kediri Ancam Pidanakan Pokmas PTSL yang Memungut Biaya di Luar Aturan
“Penutupan jalur sudah kami lakukan sejak kemarin karena sudah ada pemasangan tenda yang memakan badan jalan,” ujar Andhini, Rabu (19/6/2024).
Pengalihan arus lalu lintas dilakukan baik dari arah Tulungagung maupun Kediri. Kendaraan roda enam atau lebih dari arah Tulungagung yang hendak menuju Kediri dialihkan melalui Jalan Karangrejo.
Sedangkan kendaraan roda dua dan roda empat dialihkan melalui Jalan Maesan, kemudian lurus melewati Jalan Raya Kedawung, dan selanjutnya mengambil arah Jalan Kraton Blimbing (Desa Tambi Bendo Kecamatan Mojo).
Baca juga : Pj Wali Kota Kediri Salat Idul Adha di Masjid Al Bina’i dan Tinjau RPH, Ini Infonya
Untuk kendaraan roda enam atau lebih dari Kediri mengarah ke Tulungagung, diarahkan menuju Jembatan Wijaya Kusuma, lalu ke Jalan Merak yang tembus ke Branggahan Ngadiluwih, dan kemudian belok ke kanan menuju Jalan Kediri-Tulungagung.
Andhini juga menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Tulungagung dan Polres Kediri untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan mengantisipasi kemacetan.
“Kami juga berkoordinasi dengan polres sebelah untuk membantu kelancaran arus lalu lintas dan mengantisipasi bilamana terjadi kemacetan,” jelasnya.
Sejauh ini, belum ada dampak atau kendala seperti peningkatan arus kendaraan sejak penutupan berlangsung. Kondisi arus lalu lintas masih normal, tetapi pihaknya telah menyiapkan sejumlah personel untuk mengantisipasi kemungkinan peningkatan atau kemacetan kendaraan.
Andhini mengimbau masyarakat untuk selalu tertib dalam berlalu lintas dan mengutamakan keselamatan saat berkendara.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar selalu tertib dalam berlalu lintas dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara,” ungkapnya.***
Reporter : Rusdianto
Editor : Hadiyin