Kasi Pelaksana Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Trenggalek, Agus Prayitno, mengungkapkan bahwa ratusan jamaah haji ini akan berkumpul di Asrama Haji Sukolilo Surabaya sebelum melanjutkan perjalanan menuju Pendopo Trenggalek.
Menurut Agus, jamaah haji dari Trenggalek terbagi dalam dua kloter, yaitu kloter 94 dan kloter 95, yang tiba di Bandara Internasional Juanda pada pukul 00.25 WIB dan 01.55 WIB. Mereka akan melanjutkan perjalanan ke Trenggalek pada pagi hari sekitar pukul 07.00 WIB, setelah menyelesaikan proses administrasi yang memakan waktu cukup lama.
Baca juga : Wujud Kepedulian, Pemkot Kediri Melalui Dinas Sosial Beri Santunan pada Ribuan Anak Yatim
Meskipun sebagian besar jamaah dalam keadaan sehat, Agus menyebutkan bahwa ada 4 jemaah haji yang meninggal dunia selama berada di tanah suci. Mereka dimakamkan di sana sesuai ketentuan. Untuk proses penjemputan, panitia telah menyiapkan mekanisme khusus dengan memperbolehkan satu kendaraan berpenanda khusus masuk ke titik penjemputan yang telah ditentukan.
“Pengambilan barang bawaan jamaah akan dilakukan secara terpisah, dengan koper bisa diambil di area Dinas PUPR mulai pukul 13.00 WIB setelah shalat Jumat,” tambah Agus.
Dia berharap agar semua proses berjalan lancar dan para jamaah kembali dengan status haji yang mabrur.
“Termasuk untuk pengambilan barang kita pisah tempatnya. Untuk titik jemput jemaah di Pendopo Trenggalek, sementara untuk koper di area Dinas PUPR, bisa diambil mulai pukul 13.00 WIB setelah shalat Jumat. Semoga segala prosesnya lancar dan para jemaah menjadi haji mabrur,” pungkasnya.***
Reporter : Angga Prasetya
Editor : Hadiyin
