LINGKARWILIS.COM – Film Wonderland tampil buruk di box office meskipun memiliki pemain terkenal dan sebelumnya mendapat tanggapan positif dari para penggemar.
Setelah tayang perdana pada 5 Juni, film Wonderland sempat memimpin box office. Namun, setelah “Inside Out 2” dari Disney & Pixar dirilis, film ini langsung kehilangan posisi teratasnya.
Pada hari pertama penayangan, film Wonderland mencatat 136.228 penonton, namun hanya menarik total 164.816 penonton di minggu pertama.
Walaupun memiliki jajaran aktor ternama seperti Suzy, Park Bo-gum, Jung Yoo-mi, Choi Woo-sik, Tang Wei, dan penampilan spesial dari Gong Yoo.
Film Wonderland gagal memberikan kesan yang kuat. Banyak penonton mengkritik bahwa film ini tidak memanfaatkan potensi aktor-aktornya dengan baik.
Baru Rilis! Film Wonderland yang Diperankan Park Bo Gum dan Suzy Masuk Puncak Box Office
Pengamat film juga mengatakan bahwa pesan film ini tidak jelas karena alur cerita yang membingungkan, sehingga sulit bagi penonton untuk terhubung dengan ceritanya.
Ada lima karakter utama dalam “Wonderland”. Suzy dan Park Bo-gum berperan sebagai pasangan, sementara Jung Yoo-mi dan Choi Woo-sik adalah pengembang dan operator layanan ‘Wonderland’.
Sedangkan Tang Wei berperan sebagai Bai Li, seorang ibu yang menggunakan layanan ini untuk berbicara dengan putrinya yang sudah meninggal.
Namun, karakter-karakter ini tidak berhasil menarik perhatian penonton karena latar belakang mereka kurang dijelaskan dengan baik. Selain itu, cerita para tokoh utama terasa tidak terjalin dengan baik satu sama lain.
Meskipun Suzy dan Park Bo-gum adalah pemeran yang paling populer, Tang Wei dianggap sebagai aktris utama dalam film ini. Dengan banyak dialog dan waktu layar dalam bahasa Mandarin, Tang Wei dengan baik menggambarkan kisah cinta seorang ibu. Namun, penonton Korea kesulitan memahami nuansa halus dari aktingnya.
Proses syuting “Wonderland” selesai pada tahun 2020, namun perilisan film ini tertunda karena pandemi COVID-19.
Selama empat tahun tersebut, teknologi telah berkembang pesat dan AI menjadi lebih dikenal. Meski demikian, perkembangan cerita dalam “Wonderland” terasa mudah ditebak dan lambat. Singkatnya, film ini gagal memanfaatkan potensinya dan momen penayangan perdananya.
Sementara “Inside Out 2” diperkirakan akan semakin populer di minggu berikutnya, “Wonderland” yang akhirnya dirilis setelah penantian lama, dengan cepat tersingkir tanpa banyak perhatian.
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya
