Gaza, LINGKARWILIS.COM – UNICEF mengungkapkan situasi genting di Jalur Gaza, Palestina, dengan satu dari lima anak mengalami kekurangan gizi, bahkan sebagian telah mencapai kondisi kurus kering.
Dilansir dari laman Minanews.net, Kazem Abu-Khalaf, juru bicara UNICEF, menyatakan bahwa larangan Israel terhadap UNRWA (organisasi kemanusiaan internasional) akan sangat mengganggu respons kemanusiaan di Gaza.
UNRWA, menurut Abu-Khalaf, menjadi pilar utama dalam penanganan krisis di Gaza, terutama saat serangan bom terus terjadi tanpa memperhatikan perbedaan antara target sipil dan militer.
Baca juga : Pemukim Yahudi Serang Ramallah, Bakar Rumah dan Mobil Warga Palestina, Ini Infonya
Abu-Khalaf juga mengungkapkan bahwa 120.000 anak di bawah usia sepuluh tahun membutuhkan vaksin polio, tetapi hanya 94.000 anak yang telah divaksinasi akibat keterbatasan operasi organisasi.
UNICEF dan badan kemanusiaan lainnya telah berulang kali menyerukan gencatan senjata di Lebanon dan Gaza, tetapi seruan ini belum mendapat tanggapan.***
Editor : Hadiyin