Lawan Kotak Kosong di Pilkada Trenggalek, Mas Ipin : InsyaAllah APBD Tetap Utuh Tanpa Pemilihan Ulang

Lawan Kotak Kosong di Pilkada Trenggalek, Mas Ipin: InsyaAllah APBD Tetap Utuh Tanpa Pemilihan Ulang
Ipin dan istrinya saat menyalurkan hak suaranya (angga)

Trenggalek, LINGKARWILIS.COM – Pasangan calon tunggal Mochamad Nur Arifin dan Syah Muhamad Natanegara, yang akrab disapa Mas Ipin-Syah, mengklaim perolehan suara mencapai hampir 80 persen berdasarkan hitung cepat tim pemenangan dalam Pilkada Trenggalek 2024.

Melawan kotak kosong, pasangan ini optimistis akan kembali mendapatkan mandat dari masyarakat untuk lima tahun ke depan.

“Kami masih menunggu proses resmi, namun InsyaAllah amanah masyarakat lima tahun ke depan tetap kami emban. Berdasarkan hitung cepat, perolehan suara kami sekitar 80 persen,” ujar Mas Ipin, Kamis (28/11/2024).

Baca juga : Dispendukcapil Kota Kediri Tetap Beroperasi di Hari Pencoblosan Pilkada, Utamakan Layanan Publik

Mas Ipin menekankan pentingnya menjaga postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Trenggalek agar tidak terganggu. Ia menyebutkan bahwa jika terjadi pemilihan ulang, setidaknya Rp 64 miliar dari APBD harus dikeluarkan, yang berpotensi menghambat jalannya pemerintahan.

“Yang utama bagi saya adalah memastikan APBD tahun depan tetap aman tanpa harus kehilangan Rp 64 miliar untuk pemilihan ulang. Ini hal yang sangat positif dan perlu disyukuri, sehingga kita bisa langsung fokus bekerja,” jelasnya.

Terkait gerakan relawan bumbung kosong yang menolak era kepemimpinannya, Mas Ipin menganggapnya sebagai bagian dari dinamika demokrasi. Menurutnya, yang terpenting adalah hasil pemungutan suara mencerminkan keinginan mayoritas masyarakat Kabupaten Trenggalek.

Baca juga : Hasil Quick Count Pilwali Kota Blitar: Pasangan SAE Unggul Tipis

“Saya menghormati perbedaan pendapat ini sebagai bagian dari demokrasi. Namun, hasil pemilihan ini akan menunjukkan suara masyarakat secara keseluruhan. Saya berterima kasih atas semangat yang diberikan, yang membuat kami semakin siap bekerja lima tahun ke depan,” pungkas Mas Ipin.***

Reporter: Angga Prasetya
Editor: Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *