LINGKARWILIS.COM – Menurut laporan Liberty Times Taiwan pada 6 Februari, Zhang Lan ibu angkat mantan suami Barbie Hsu, Wang Xiaofei—melakukan siaran langsung untuk berjualan.
Live streaming yang dilakukan mantan mertua Barbie Hsu itu sukses menarik perhatian, dengan lebih dari 9,3 juta dan berhasil meraup lebih dari 1 juta yuan (sekitar USD 150.000) dari hasil penjualan.
Namun, siaran langsung itu tiba-tiba dihentikan setelah 1 jam 14 menit akibat banyaknya laporan dari netizen. Publik menilai Zhang Lan mengambil keuntungan dari berita duka kematian Barbie Hsu, sehingga memunculkan perdebatan mengenai moralitasnya.
Menanggapi kritik yang muncul, Zhang Lan membela dirinya. “Terlihat baik atau buruk tidak masalah. Selama saya menghasilkan uang dengan hati nurani yang bersih, saya bisa makan dengan baik,”katanya. Ia juga menambahkan bahwa dirinya bertanggung jawab atas 7.000 karyawan, sehingga harus tetap bekerja demi kelangsungan hidup mereka.
Mantan Suami Barbie Hsu Dapat Kritikan Dari Netizen Usai Ganti Caption!
Kontroversi ini muncul setelah peristiwa masa lalu yang melibatkan Barbie Hsu dan Wang Xiaofei. Setelah menikah kembali dengan Koo Jun-yup pada 2022, Wang Xiaofei sempat mengunggah serangkaian pernyataan kontroversial di media sosial.
Ia menuduh mantan istrinya berselingkuh dan menyebarkan isu terkait rumah tangga mereka. Zhang Lan pun ikut memperkeruh suasana dengan melakukan siaran langsung yang berisi rumor serta kritik terhadap Barbie Hsu.
Namun, setelah Barbie Hsu meninggal dunia, sikap Zhang Lan berubah. “Tolong bicara baik-baik tentang dia. Barbie Hsu akan selalu menjadi keluarga,” ujarnya, seraya menyatakan kesiapannya membantu proses pemakaman. Perubahan sikap ini pun menuai beragam reaksi dari publik.
Barbie Hsu dan Wang Xiaofei menikah pada 2011, sebelum akhirnya bercerai pada 2021. Ia memperoleh hak asuh atas kedua anak mereka. Pada 2022, ia kembali menjalin hubungan dengan Koo Jun-yup, mantan kekasihnya dua dekade lalu, yang pernikahannya menjadi sorotan di Taiwan dan Korea Selatan.
Kepergian Hsu pada 2 Februari akibat pneumonia saat berada di Jepang mengejutkan banyak pihak dan meninggalkan duka mendalam bagi keluarga serta penggemarnya.
Terkait harta warisan, Koo Jun-yup menegaskan bahwa semua hasil kerja keras Barbie Hsu akan menjadi milik keluarga yang dicintainya. Ia juga memastikan bahwa langkah hukum akan ditempuh untuk melindungi hak-hak anak Hsu hingga mereka dewasa.
Melansir Kbizoom Koo Jun Yup menyampaikan bahagia dan dukanya “Waktu yang saya habiskan bersama Barbie Hsu adalah hadiah paling berharga dalam hidup saya. Melindungi keluarga yang dicintainya adalah tugas terakhir saya kepadanya.”
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya