Kediri, LINGKARWILIS.COM – Pemerintah Desa Jabon, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, berhasil menekan angka stunting di wilayahnya.
Berdasarkan data terbaru, jumlah kasus stunting di Desa Jabon turun dari 21 menjadi 16 anak. Desa Jabon kini mencatat angka stunting terendah di antara sembilan desa se-Kecamatan Banyakan.
Sekretaris Desa Jabon, Anang Sanjaya, menegaskan bahwa penurunan angka stunting ini adalah bukti nyata dari komitmen dan kerja keras semua pihak di Desa Jabon.
Baca juga : Merapat! 3 Info Lowongan Kerja Kediri Terbaru Juni 2024, Ada Banyak Posisi yang Sedang Menanti
“Kami apresiasi peran berbagai pihak. Hasil yang telah diraih melalui kerja keras para kader kesehatan dan seluruh masyarakat yang bahu-membahu untuk meningkatkan kesehatan anak-anak kita,” ujar Anang.
Lebih lanjut, Anang menekankan, ke depan, angka stunting bisa ditekan lebih rendah lagi.
” Kolaborasi antara pemerintah desa, dinas kesehatan, dan masyarakat harus terus diperkuat,” tambahnya.
Sementara itu, Lilis Indrayati, kader Sub KPpbd Desa Jabon, bersyukur atas pencapaian ini.
“Alhamdulillah, kerja keras kita selama ini membuahkan hasil yang positif. Melalui program penyuluhan gizi, pemeriksaan kesehatan rutin, dan pemberian suplemen bagi anak-anak yang membutuhkan, kami bisa menurunkan angka stunting secara signifikan,” ujar Lilis.
Baca juga : DKPP Kota Kediri Pastikan Hewan Ternak Sehat Jelang Idul Adha, Ini yang Dilakukan
Ia juga menekankan pentingnya peran keluarga dalam penanggulangan stunting.
“Kesadaran dan partisipasi aktif dari para orang tua sangat penting. Kami selalu menekankan pentingnya pola makan yang bergizi dan perawatan kesehatan yang rutin bagi anak-anak,” jelas Lilis.
Dengan penurunan angka stunting yang signifikan ini, Desa Jabon diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain yang masih memiliki angka stunting tinggi. Dukungan dari semua pihak yang peduli terhadap kesehatan anak sangat diharapkan agar masalah stunting dapat segera teratasi..***
Reporter : Agus Sulistyo Budi
Editor : Hadiyin
