Kediri, LINGKARWILIS.COM – Polres Kediri Kota menggelar apel pasukan untuk pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2024 di halaman Mako Satlantas Polres Kediri Kota, Senin (14/10/2024). Operasi ini berlangsung selama 14 hari, dari 14 hingga 27 Oktober, dengan tujuan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas serta menindak pelanggaran yang terjadi di wilayah hukum Polres Kediri Kota.
Waka Polres Kediri, Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, menjelaskan bahwa 93 personel dari berbagai instansi akan diterjunkan, termasuk dari Polres Kediri Kota, Kodim 0809 Kediri, Dishub, Satpol PP Kota Kediri, dan beberapa pihak terkait. Personel gabungan ini akan ditempatkan di lokasi-lokasi rawan kecelakaan.
“Operasi Zebra Semeru 2024 bertujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, terutama di jalur rawan kecelakaan. Selain itu, operasi juga akan memberikan imbauan kepada peserta kampanye Pilkada 2024 untuk mematuhi peraturan lalu lintas,” ujar Kompol Dodik.
Baca juga : BPBD Kabupaten Kediri Imbau Warga Waspada Kebencanaan di Musim Peralihan
Selain memantau jalur rawan kecelakaan seperti Jalan Raya Kediri-Nganjuk, yang dikenal sebagai titik blackspot, operasi ini juga menargetkan berbagai pelanggaran lalu lintas, termasuk penggunaan ponsel saat berkendara, penggunaan knalpot bising, pengendara di bawah umur yang belum memiliki SIM, serta kendaraan yang berlebihan muatan.
Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, menambahkan bahwa pihaknya juga akan fokus pada pelanggaran seperti tidak menggunakan sabuk pengaman, berboncengan lebih dari satu orang, dan kendaraan bus atau truk yang melebihi kapasitas.
“Sejak Agustus hingga September, angka kecelakaan lalu lintas turun sekitar 21 persen, sementara jumlah korban juga mengalami penurunan sekitar 5 persen, berkat partisipasi masyarakat dan imbauan dari petugas di lapangan,” tambahnya.***
Reporter: Rizky Rusdiyanto
Editor : Hadiyin
