Daerah  

Puluhan Mahasiswa HMI Gelar Demo di Depan Kantor Bupati Ponorogo, Ini yang Dituntut

Massa HMI Gelar Demo di Depan Kantor Bupati Ponorogo, Ini Tuntutannya
Massa dari HMI demo di Kantor Pemkab (Sony)
Ponorogo, LINGKARWILIS.COM – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kabupaten Ponorogo menggelar aksi demonstrasi menuntut dicabutnya Surat Keputusan (SK) Bupati terkait kebijakan jalan satu arah. Aksi ini dilakukan di depan Kantor DPRD dan Kantor Bupati setempat, Kamis, (25/4/2024).

Dalam orasinya, para mahasiswa tersebut mengkritisi kebijakan jalan satu arah yang dinilai memiliki banyak dampak negatif, terutama terkait kecelakaan dan penurunan ekonomi.

Ketua Umum HMI Ponorogo, Heru Saputro, menyampaikan beberapa tuntutan kepada Pemkab Ponorogo, termasuk pencabutan keputusan bupati terkait pemberlakuan jalan satu arah.
Baca juga : Program DITO, Upaya Peningkatan Produktivitas Padi di Kabupaten Kediri, Begini Kata Bupati Kediri

“Keputusan tersebut dipaksakan tanpa adanya diskusi atau kajian bersama dan merugikan masyarakat serta tidak memberikan dampak baik bagi perekonomian,” ungkap Heru Saputro kepada sejumlah wartawan.

Heru juga menegaskan bahwa Bupati Ponorogo harus bertanggung jawab atas kerugian yang dialami oleh masyarakat selama diberlakukan jalan satu arah, dengan banyak pedagang yang mengeluhkan penurunan omset karena kebijakan tersebut.

“Kami mengajak seluruh masyarakat Ponorogo untuk mengawal aspirasi bersama, tidak hanya sampai di media-media saja,” tegasnya.

Baca juga : 3 Info Lowongan Kerja Kediri untuk Lulusan SMA Hingga Sarjana, Lihat Persyaratannya Disini!

Aksi demonstrasi di Kantor Bupati Ponorogo mendapatkan pengawalan ketat dari kepolisian. Sekretaris Daerah (Sekda) Agus Pramono yang menemui massa menyampaikan bahwa Bupati Ponorogo setuju untuk mengubah kembali jalan satu arah menjadi dua arah.

“Pak Bupati memutuskan untuk mengabulkan permintaan masyarakat untuk mengembalikan sistem dua arah setelah mengabaikan kajian tentang jalan satu arah,” kata Agus Pramono.

Sebelumnya, wacana Pemkab Ponorogo untuk membangun gedung Ekraf yang merupakan bantuan dari Kemenparekraf dipastikan batal, karena Pemkab memilih lahan Pedagang Kaki Lima (PKL) di jalan Pramuka atau sisi barat Stadion Bathoro Katong.***

Reporter : Sony Dwi Prastyo
Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *