LINGKARWILIS.COM – Kuliner sate ayam menjadi salah satu makanan tradisional khas Indonesia yang sudah sangat legendaris dan menjadi favorit banyak orang.
Cita rasanya yang khas dan otentik, membuat sate ayam tidak hanya digandrungi masyarakat lokal, bahkan juga internasional.
Selain cita rasa dari bumbu yang dituang saat proses penyajian, bumbu oles sebelum sate ayam dibakar juga memiliki peran yang penting.
Nah dibawah ini akan memberikan resep bumbu oleh untuk sate ayam sebelum dibakar yang dijamin meresap dalam daging dan nikmat pol, intip yuk!
5 Resep Sop Ayam Nikmat untuk Menghangatkan Tubuh di Musim Hujan, Bunda Wajib Coba!
Resep Bumbu Oles Sate Ayam Sebelum Dibakar
Bahan-bahan:
– 250 gram daging ayam kampung
– Air jeruk nipis secukupnya
– 500 ml air bersih
– Bumbu Sate Ayam Sebelum Dibakar:
– 1 kg kacang tanah
– 250 gram gula jawa
– 5 siung bawang putih
– 6 siung bawang merah
– Daun jeruk secukupnya
– 250 gram kecap manis
– Garam secukupnya
– Minyak goreng secukupnya
– Merica secukupnya
Langkah-langkah:
1. Potong daging ayam menjadi bentuk dadu berukuran sekitar dua sentimeter, kemudian campurkan dengan perasan air jeruk nipis. Tusuk daging menggunakan tusuk sate, lalu sisihkan.
2. Sangrai kacang tanah di wajan tanpa menggunakan minyak dengan api sedang hingga matang, kemudian haluskan kacang bersama gula jawa. Sisihkan.
3. Haluskan bawang putih, bawang merah, dan daun jeruk menggunakan blender. Setelah itu, tumis bumbu halus hingga harum dan sedikit kering. Sisihkan.
4. Campurkan bumbu tumisan dengan kacang tanah yang telah dihaluskan dalam satu wadah. Pisahkan campuran tersebut menjadi dua bagian: satu untuk bumbu cair dan satu lagi untuk bumbu yang lebih kental.
5. Oleskan bumbu cair pada daging ayam yang sudah ditusuk, lalu panggang hingga matang.
6. Sajikan sate di atas piring saji dengan siraman bumbu kental dan kecap manis. Tambahkan bawang goreng untuk memberikan cita rasa yang lebih nikmat.
Nah itulah resep bumbu oles untuk sate ayam sebelum dibakar yang bisa kalian coba, dijamin nikmat pol!
Penulis: Rafika Pungki WIlujeng
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya