Kediri, LINGKARWILIS.COM – Satgas Pangan Kabupaten Kediri melakukan pemantauan maraton terhadap harga dan ketersediaan pangan di sejumlah pasar tradisional menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Hasil pemantauan menunjukkan adanya fluktuasi harga, penurunan jumlah pembeli, namun stok bahan pangan dinyatakan mencukupi.
Menurut Arbai, anggota Tim Satgas Pangan Kabupaten Kediri, harga pangan di beberapa pasar tradisional bervariasi. Di Pasar Kras, misalnya, harga beras premium seperti Bintang dijual seharga Rp 15.000 per kilogram, sementara Mambramo dibanderol Rp 14.000 per kilogram. Untuk beras medium jenis 64, harganya mencapai Rp 12.000 per kilogram.
Selain beras, berikut daftar harga komoditas lainnya:
- Gula pasir: Rp 16.500/kg
- Kedelai impor (kelas A): Rp 12.000/kg
- Kedelai lokal: Rp 15.000/kg
- Jagung: Rp 6.000/kg
- Minyak goreng SunCo: Rp 20.000/liter
- Minyak Kita: Rp 16.500/liter
- Bawang merah: Rp 44.000/kg
- Bawang putih: Rp 37.000/kg
Harga Cabai dan Daging
- Cabai rawit: Rp 50.000/kg
- Cabai merah besar: Rp 45.000/kg
- Cabai keriting: Rp 40.000/kg
- Telur ayam: Rp 29.500–30.000/kg
- Daging ayam: Rp 33.000–35.000/kg
- Daging sapi: Rp 120.000–125.000/kg
Arbai menegaskan bahwa stok pangan di sejumlah pasar tradisional yang disurvei dalam kondisi aman dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama musim liburan. Dengan ketersediaan yang memadai, Satgas Pangan optimistis stabilitas pasokan akan terus terjaga di Kabupaten Kediri.
“Kami memastikan bahwa stok pangan aman dan mencukupi untuk kebutuhan Natal dan Tahun Baru. Pantauan akan terus dilakukan hingga awal tahun depan,” tambah Arbai.
Dengan pemantauan berkelanjutan ini, diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir terkait ketersediaan bahan pokok di tengah perayaan akhir tahun. ***
Reporter : Bakti Wijayanto
Editor : Hadiyin
