Satpol PP Kota Kediri Gandeng Karang Taruna, Gelar Bimtek dalam Upaya Pemberantasan Rokok Ilegal

Satpol PP Kota Kediri Gandeng Karang Taruna, Gelar Bimtek dalam Upaya Pemberantasan Rokok Ilegal
Satpol PP Kota Kediri Gandeng Karang Taruna, Gelar Bimtek dalam Upaya Pemberantasan Rokok Ilegal (Bidu)
Kediri, LINGKARWILIS.COM  –  Pemerintah Kota Kediri melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggelar acara Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi petugas pengumpul informasi cukai hasil tembakau tahun 2024, di Hotel Lotus, Kediri, Selasa (23/7/2024).
Acara yang dihadiri langsung oleh  Penjabat (PJ) Wali Kota Kediri Zanariah, perwakilan dari Bea dan Cukai Kediri, Muhammad Rifai serta Kasatpol PP Kota Kediri Samsul Bahri ini melibatkan anggota Karang Taruna se-Kota Kediri dengan jumlah peserta sekitar 140 orang.  Sedangkan sebagai nara sumber hadir dari perwakilan kejaksaan dan Polres Kediri Kota.
Dalam sambutannya, Kasatpol PP Kota Kediri Samsul Bahri menekankan pentingnya Bimtek ini untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi petugas dalam mengumpulkan informasi cukai dengan lebih efisien dan akurat.

“Kegiatan Bimtek ini merupakan langkah strategis untuk memastikan setiap petugas memiliki pemahaman yang komprehensif mengenai prosedur pengumpulan informasi cukai hasil tembakau. Dengan demikian, kita dapat memastikan akurasi data yang terkumpul, yang nantinya berperan penting dalam perumusan kebijakan pemerintah,” ujarnya.

Materi Bimtek mencakup teknik pengumpulan data, pemanfaatan teknologi informasi dalam pengolahan data, hingga pemahaman terhadap regulasi dan peraturan terkait cukai hasil tembakau.

Para peserta juga diberi kesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman lapangan, sehingga dapat saling belajar dan meningkatkan kemampuan secara kolektif.

Baca juga : Tabrak Mobil Parkir di Jln Jaksa Agung Suprapto, Kediri, Guru PAUD Meningal Dunia

Putut, salah satu peserta dari Kaliombo, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, Bimtek ini memberikan banyak wawasan baru yang sangat berguna dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

“Dengan adanya Bimtek ini, kami jadi lebih memahami prosedur yang benar dalam pengumpulan informasi cukai. Ini tentu akan membantu kami bekerja lebih efektif dan efisien,” katanya.

Sementara itu, PJ Wali Kota Kediri Zanariah berharap agar peredaran rokok ilegal dapat diberantas bersama-sama. Dengan berakhirnya kegiatan Bimtek ini, diharapkan para petugas pengumpul informasi cukai hasil tembakau dapat menjalankan tugasnya dengan lebih baik dan berkontribusi pada peningkatan pendapatan daerah.

“Kami atas nama Pemerintah Kota Kediri juga berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan pelatihan yang diperlukan demi tercapainya tujuan ini,” ujarnya.***

Reporter : Agus Sulistyo Budi
Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *