Kediri, LINGKARWILIS.COM – Sebanyak 70 petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kediri dikerahkan untuk membersihkan sampah usai perayaan Pesta Gempita Tahun Baru 2025 di Monumen Simpang Lima Gumul (SLG), Selasa (31/12).
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLH Kabupaten Kediri, Arman Fuadi, menjelaskan bahwa jumlah petugas kebersihan ditambah untuk mengantisipasi lonjakan sampah akibat PKL dan ribuan pengunjung yang hadir di acara tersebut.
“Kami menyiapkan lebih banyak petugas karena diperkirakan jumlah pengunjung dan pedagang kaki lima akan memicu peningkatan volume sampah,” ujarnya.
Baca juga : Kemeriahan Tahun Baru dan Persiapan Lomba Nyanyi di Kedai Arshilla Kota Kediri
Proses pembersihan akan dimulai setelah pesta kembang api berakhir sekitar pukul 01.00 dini hari dan ditargetkan selesai hingga pukul 07.00 pagi. Sampah yang terkumpul akan segera diangkut ke TPA Sekoto Pare untuk penanganan lebih lanjut.
Arman juga menambahkan bahwa pembersihan cepat dan menyeluruh sangat diperlukan karena pada hari berikutnya, Rabu (1/1), kawasan SLG diperkirakan akan ramai dikunjungi wisatawan yang memanfaatkan momen liburan awal tahun.
“SLG menjadi salah satu destinasi favorit masyarakat, sehingga kebersihan area ini harus terjaga untuk memberikan kenyamanan bagi para pengunjung,” tambahnya.
Baca juga : Kasus Kriminal di Kediri Menurun Tajam pada 2024, Polres Ungkap 317 Kasus
DLH Kediri mengimbau masyarakat yang menghadiri pesta tahun baru untuk membuang sampah pada tempatnya guna membantu menjaga kebersihan lingkungan. ***
Reporter : Bakti Wijayanto
Editor : Hadiyin