Kediri, LINGKARWILIS.COM – Belasan seniman barong dari Desa Jemekan, Kecamatan Ringinrejo, memamerkan keterampilan mereka dalam karnaval akbar HUT RI ke-79 yang digelar minggu lalu.
Kreasi serta koreografi yang mereka tampilkan berhasil memukau penonton, terutama karena kolaborasi mereka dengan seniman barong berpengalaman dari Jimbun Kandat, Kediri.
Para seniman ini sebelumnya telah tampil di pagelaran Sewu Barong pada pekan budaya Kabupaten Kediri, sehingga pertunjukan mereka kali ini tertata rapi, menunjukkan penguasaan tarian serta esensi seni barong khas Kediri.
Tulus Widodo, Kepala Desa Jemekan, memberikan apresiasi tinggi atas kolaborasi yang mempertemukan seniman barong muda Jemekan dengan para seniman barong senior Kediri. Menurutnya, kolaborasi ini mengandung nilai budaya yang mendalam, lebih dari sekadar seni tari.
“Kami sangat mengapresiasi dedikasi seniman barong muda dari Jemekan yang tetap setia melestarikan seni jaranan dan barong. Mereka adalah aset penting dalam menjaga budaya di Kabupaten Kediri. Ini adalah warisan yang harus terus dilestarikan,” ujarnya.
Tulus juga mengajak para seniman barong untuk tetap aktif dalam berbagai kegiatan budaya di Kabupaten Kediri yang mengusung konsep “Kediri Berbudaya.” Ia menambahkan bahwa seni jaranan telah resmi dipatenkan sebagai warisan budaya asli dari Kabupaten Kediri.***
Reporter : Wijayanto
Editor : Hadiyin
