Starbucks Tanggapi Penggemar K-Pop Boikot Setelah Kolaborasi dengan NCT

Starbucks Tanggapi Penggemar K-Pop Boikot Setelah Kolaborasi dengan NCT
Starbucks berkolaborasi dengan NCT kini keluarkan pernyataan

LINGKARWILIS.COM – Sebelumnya penggemar NCT dari Indonesia ramai serukan boikot Starbucks Korea karena mereka dinilai telah mendukung genosida di Palestina.

Beberapa hari lalu penggemar NCT Indonesia mengirimkan truk protes ke Korea Selatan untuk menyerukan memboikot Starbucks,

Akibat seruan yang dilakukan penggemar NCT,  Manajer Komunikasi Global Starbucks melalui media Korea Selatan Koreaboo mengeluarkan pernyataan resmi mengenai hal tersebut bahwa mereka tidak terlibat dalam konflik di Timur Tengah itu dan tidak masuk dalam daftar boikot BDS (Boycott, Divest, Sanction movement).  

NCTzen Indonesia Tuai Cibiran Usai Kirimkan Truk Protes Boikot Starbucks di Korea Selatan

“Starbucks adalah perusahaan global yang berkomitmen untuk menyediakan tempat di mana setiap orang merasa diterima dan merasa memiliki, di mana pun di dunia. Kami membenci kebencian dan sangat menolak kekerasan terhadap orang yang tidak bersalah.

Meskipun pernyataan palsu tersebar melalui media sosial, Starbucks tidak pernah berkontribusi pada operasi pemerintah atau militer dengan cara apa pun.”

—Starbucks

Stabucks Indonesia

Selain itu, secara resmi Starbucks juga mengatakan telah melakukan upaya bantuan di Gaza melalui kolaborasi dengan Alshaya Starbucks dan Starbucks Indonesia.

Walaupun telah menjelaskan bahwa dirinya menjunjung tinggi kemanusiaan dan mengutuk kekerasan, gerakan boikot global tetap teguh dalam komitmennya untuk memboikot minuman kopi asal Amerika ini karena masih ada sejumlah permasalahan yang belum terselesaikan. 

Mengutip Koreaboo, permasalahan boikot ini bermula dari kecaman perusahaan terhadap serikat pekerja mereka, ekspresi solidaritas Starbucks Workers United terhadap Palestina setelah tanggal 7 Oktober.

Editor: Shadinta Aulia Sanjaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *