Blitar, LINGKARWILIS.COM – Sebuah insiden kebakaran terjadi di Dusun Sidoasri, Desa Sumberagung, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar. Toko bangunan tersebut hangus terbakar oleh api, menyebabkan kerugian sekitar Rp 50 juta bagi pemiliknya.
Kejadian ini dilaporkan terjadi pada Jumat (22/3) sekitar pukul 17.30. Pemilik toko bangunan yang bernama Kamim Setiono (37), penduduk Dusun Sidoasri, Desa Sumberagung, merupakan korban dari peristiwa ini.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun, kerugian materiil dialami oleh pemilik toko akibat barang dagangannya yang terbakar.
Kasi Humas Polres Blitar, IPTU Heri Irianto, mengemukakan dugaan bahwa kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik, terutama karena di dalam toko terdapat bahan mudah terbakar seperti cat thiner.
Kronologi kejadian mengungkap bahwa kebakaran terjadi ketika Kamim Setiono dan adiknya meninggalkan toko untuk pergi ke rumah mereka di Desa Sumberjo, Kecamatan Talun, untuk menjenguk anggota keluarga yang sakit. Toko pun dalam keadaan kosong saat kejadian terjadi.
“Pemilik toko mendapat kabar tentang kebakaran sekitar pukul 17.00 dan langsung kembali ke lokasi,” ujar IPTU Heri.
Warga sekitar melaporkan adanya asap sebelum kebakaran terjadi, yang kemudian datang petugas pemadam kebakaran. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 18.00 setelah upaya pemadaman dan pembasahan dilakukan.
Toko bangunan yang terbakar merupakan bangunan yang cukup besar, dengan luas 13 meter panjang dan 10 meter lebar. Kebakaran cepat membesar karena toko tersebut menjual berbagai alat bangunan, termasuk bahan-bahan yang mudah terbakar seperti cat tinner. Dengan demikian, dugaan muncul bahwa korsleting listrik menjadi penyebab kebakaran.***
Reporter : Abdul Aziz Wahyudi
Editor : Hadiyin
