Gaza, LINGKARWILIS.COM – Tujuh warga sipil dilaporkan tewas dan beberapa lainnya mengalami luka-luka dalam serangan udara Israel yang terjadi Selasa malam (17/12/2024) di Jalur Gaza. Serangan ini menargetkan sejumlah lokasi di wilayah yang telah dilanda konflik berkepanjangan.
Dilansir dari laman Wafanews, sumber setempat melaporkan bahwa pesawat tempur Israel menyerang sekelompok warga sipil di dekat sekolah Al-Tabaeen, bagian timur Kota Gaza, yang menewaskan tiga orang dan melukai beberapa lainnya.
Di Gaza utara, serangan udara lainnya menghantam rumah keluarga Abu al-Jbn yang terletak dekat Rumah Sakit Kamal Adwan. Serangan ini menyebabkan dua warga sipil tewas.
Serangan lain terjadi di Sekolah Khalifa Bin Zayed, juga di Gaza utara, yang mengakibatkan satu korban jiwa dan melukai tiga lainnya, termasuk dua anak-anak.
Baca juga : Tragedi Gaza : Jumlah Syuhada Mencapai 44.056 Jiwa, Ribuan Terluka
Sementara itu, di Gaza tengah, sebuah kendaraan di sebelah barat Kamp Pengungsi Nuseirat menjadi target serangan. Rumah Sakit Al-Awda mengonfirmasi satu orang tewas dan 33 lainnya luka-luka, beberapa di antaranya dalam kondisi kritis.
Di Gaza selatan, wilayah timur kota Khuza’a, Khan Yunis, juga menjadi sasaran artileri Israel.
Serangan militer Israel di Jalur Gaza yang dimulai sejak 7 Oktober 2023 telah menyebabkan sedikitnya 45.059 warga sipil tewas dan 107.041 lainnya luka-luka. Jumlah korban ini diperkirakan terus bertambah, mengingat banyaknya warga yang masih terjebak di bawah reruntuhan atau sulit dijangkau akibat penembakan yang tiada henti.
Baca juga : Hezbollah Lebanon Serang Pangkalan Militer Israel di Haifa
Ambulans dan tim penyelamat juga menghadapi tantangan berat untuk mengevakuasi korban di tengah tumpukan puing dan ancaman serangan yang terus berlangsung.
Krisis kemanusiaan di Gaza semakin memburuk, sementara dunia menyaksikan dengan prihatin situasi yang tak kunjung membaik.***
Editor : Hadiyin