Kediri, Lingkarwilis.com – Debit air di sumber mata air di Dusun/Desa Ponggok Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri turun akibat kemarau panjang
Akibatnya, volume tandon air di dusun tersebut juga menurun. Selama ini warga menggantungkan air dari tandon air yang disuplay dari mata air kemudian disalurkan ke rumah rumah warga melalui pipa.
Stefanus Joko Sukrisno Kepala BPBD Kabupaten Kediri menjelaskan suplay air akan disalurkan secepatnya menyusul laporan dari warga dan perangkat desa Ponggok terkait warga yang kekurangan air bersih di Dusun Ponggok.
“Air sangat dibutuhkan untuk kebutuhan sehari hari. Meskipun di tandon air ada namun lebih banyak untuk kebutuhan dapur, secara sedangkan untuk kebutuhan mandi hanya sekali. Karenanya kita minta warga gunakan air dengan bijak,” katanya.
Dijelaskan, selama ini warga di dusun tersebut tidak memiliki sumur dan mengandalkan suplai air dari tandon air yang disalurkan dari sumber mata air. Kapasitas muat tandon air hingga 15.000 liter air bersih.
Minggu ini disalurkan petugas untuk mencukupi kekurangan air.
“Di musim kemarau dan hujan belum juga turun. Kami pantau wilayah yang kekurangan air bersih. Kami imbau warga untuk gunakan air bersih sesuai kebutuhan, ” imbuhnya.***
Reporter : Bakti Wijayanto
Editor : Hadiyin