Balita Hanyut di Sungai Widas Nganjuk Ditemukan Meninggal Dunia, Tim SAR Temukan Korban 182 Meter dari Lokasi Awal

Evakuasi balita perempuan berinisial KNS yang sebelumnya dilaporkan hanyut di Sungai Widas (istimewa)
Evakuasi balita perempuan berinisial KNS yang sebelumnya dilaporkan hanyut di Sungai Widas (istimewa)

Nganjuk, LINGKARWILIS.COM – Harapan keluarga KNS (3), balita asal Desa Gempol, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk yang hanyut di Sungai Widas, pupus sudah. Korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Kamis pagi (12/6/2025) sekitar pukul 07.35 WIB.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Nganjuk, Goenarto, mengonfirmasi kabar duka ini. Ia menyampaikan bahwa Tim SAR Gabungan berhasil menemukan jenazah KNS tak jauh dari lokasi awal korban dilaporkan hanyut.

“Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, berjarak sekitar 182 meter dari titik awal dilaporkan hanyut,” ungkap Goenarto.

Baca juga : Ijazah Ditahan Sekolah, LSM Ratu Gelar Aksi di Depan Pemkab Kediri

Upaya pencarian dilakukan secara intensif sejak Rabu sore (11/6/2025) dengan menyisir aliran Sungai Widas melalui jalur darat dan air. Petugas menggunakan perahu serta menyusuri tepi sungai guna mempercepat proses pencarian.

“Dari awal, kami sudah siapkan skema pencarian. Penelusuran kami lakukan dari dua arah, lewat darat dan air, dengan melibatkan banyak unsur dalam Tim SAR Gabungan,” jelas Goenarto.

Jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Baca juga : Sebanyak 5.446 UMKM Kediri Dapat Suntikan Modal, Bupakti Kediri Mas Dhito Konsisten Dukung Ekonomi Rakyat

Sebelumnya, KNS dilaporkan hilang pada Rabu (11/6/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Balita tersebut diduga terpeleset saat bermain bersama teman-temannya di dekat Sungai Widas, yang letaknya tak jauh dari rumahnya.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya pengawasan ekstra terhadap anak-anak yang bermain di sekitar area sungai atau perairan terbuka, guna mencegah insiden serupa di masa mendatang.***

Reporter : Inna Dewi

Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *