Kediri, LINGKARWILIS.COM – Kades Maron Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri, Riyadi menggelar tasyakuran dengan penampilan kesenian kuda lumping atau jaranan Legowo Putro Prambon Nganjuk, di lapangan Desa Maron, Minggu (12/11/2023) siang.
Penampilan kesenian kuda lumping atau jaranan dari Legowo Putro ini digelar dalam rangka syukuran atas situasi yang aman, kondusif dan nyaman di Desa Maron.
“Ini murni syukuran, alhamdulillah wargane diparingi sehat, masyarakate kondusif,” ujar Riyadi.
Riyadi menegaskan acara syukuran dengan menghadirkan kesenian kuda lumping atau jaranan Legowo Putro dari Prambon Nganjuk memakai biaya pribadi.
“ini murni dari kantong sendiri,” tegasnya.
Riyadi juga juga menegaskan bahwa acara syukuran di Desa Maron ini tidak ada unsur politik sama sekali.
“tidak ada, tidak ada unsur politik, saya jamin,” ujar Riyadi.
Riyadi menambahkan, tujuan menghadirkan kesenian kuda lumping atau jaranan ini juga merupakan wujud upaya melestarikan kesenian dan budaya leluhur.
Pilkada di Kabupaten Kediri Didukung Dana Hibah Senilai 99,4 Miliar
“istilahnya ini nguri-nguri budoyo mas, agar tetap lestari,” pungkasnya.
Sementara itu masyarakat terlihat senang dengan hiburan kesenian kuda lumping dan jaranan yang disuguhkan di lapangan Desa Maron.
Warga Maron mulai dari anak-anak, remaja hingga usia dewasa sangat antusias melihat penampilan kesenian jaranan Legowo Putro.
“seneng mas, anak-anakku yo seneng jaranan, karepku yo sering diadakan hiburan jaranan nang Desa Maron, mosok nyambut gae terus mas, yo hiburan barang” ucap Sulastri warga setempat.
Pipit Ayu, Pimpinan Kesenian Jaranan Legowo Putro dari Desa Sugih Waras Prambon Nganjuk mengatakan pihaknya sangat mendukung acara-acara desa menghadirkan kesenian jaranan karena untuk menjaga kesenian leluhur agar tetap lestari.
Bahkan, menurutnya, penampilan groub kesenian jaranan yang dipimpinnya berhasil membuat para penontonnya tercengang ketika menyaksikan sebuah kebudayaan khas warisan leluhur.
*Ada sisi hiburan dan pelajaran dalam kesenian jaranan sehingga ini harus tetap dilestarikan,” kata Pipit yang merupakan generasi ke 2 pimpinan Kesenian Jaranan Legowo Putro.
Dari pantauan jurnalis Lingkarwilis.com, gelaran Kesenian Jaranan Legowo Putro di Desa Maron berlangsung tertib dan aman.
Sejumlah aparat keamanan terlihat memantau dan berjaga, mulai dari Babinsa, Babinkamtibmas, Linmas dan petugas keamanan dari kalangan pemuda setempat.***
Reporter : Agus Sulistyo Budi
Editor : Hadiyin